Riki Chandra | MataMata.com
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat berbicara pada acara Desak Anies di Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kaltim, Kamis (11/1/2024). [Dok.Antara]

Matamata.com - Polri akhirnya meringkus pelaku yang mengancam akan menembak Capres Nomor 1, Anies Baswedan. Ia merupakan pemiliki akun TikTok @calonistri71600 berinisial AWK.

Pelaku AWK ditangkap tim Siber Polda Jawa Timur dan Bareskrim Polri di wilayah Jember.

"Pelaku yang telah mencuitkan di media sosial tentang pengancaman penembak terhadap salah satu pasangan calon sudah ditangkap tadi pagi di daerah Jawa Timur, tepatnya TKP nya di Jember,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho, Sabtu (13/1/2024).

Baca Juga:
Tetap Kerja saat Masih Penyembuhan Kanker, Nunung Bahagia Dapat Banyak Saweran

Jenderal polisi bintang dua itu menjelaskan, pelaku berinisial AWK berumur 23 tahun ditangkap pada Sabtu tanggal 13 Januari pukul 09.30 WIB.

Penangkapan ini, lanjut dia, terlaksana berkat kerja sama antara Direktorat Siber Bareskrim Polri dan Polda Jawa Timur berdasarkan informasi dari masyarakat.

"Alhamdulillah diizinkan oleh Gusti Allah atas doa-doa teman-teman sekalian bahwa pelaku ditangkap tadi pagi berdasarkan informasi dari masyarakat dan kerja sama dari Direktorat Siber Bareskrim Polri dan Siber Polda Jawa Timur yang telah berkolaborasi," tuturnya.

Baca Juga:
Sudah Cerai Bertahun-tahun, Pasha Ungu dan Okie Agustina Masih Panggil Ayah Bunda

Saat ini, kata Sandi, jajaran Siber Bareskrim dan Polda Jawa Timur masih melakukan pendalaman terhadap pelaku pengancaman, baik itu motifnya, latar belakangnya.

Dari hasil pemeriksaan awal, lanjut Sandi, pelaku berinisial AWK mengakui sebagai pemilik akun TikTok yang membuat cuitan bernada ancaman terhadap calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.

"Bahwa pelaku sudah mengakui benar dia yang mencuit, yang mempunyai akun tersebut, namun lebih dalam mohon waktu saat ini tim tengah mendalami baik itu motifnya, kemudian hal lainnya," ujar Sandi.

Baca Juga:
Tubuh Chelsea Islan Dibilang Gemoy, Rob Clinton Jawab Kabar Sang Istri Tengah Berbadan Dua

Namun, telah dipastikan bahwa pelaku tidak terafiliasi sebagai pendukung pasangan calon atau partai politik lainnya.

Dari penangkapan pelaku, penyidik menyita barang bukti berupa alat yang digunakan oleh pelaku untuk membuat cuitan pengancaman. Polisi tidak menemukan adanya senjata saat dilakukan penangkapan pelaku.

Saat ini pelaku diancam dengan Pasal 29 UU ITE, dengan ancaman 4 tahun pidana penjara. (Antara)

Baca Juga:
Lirik Lagu Angin - Lesti Kejora, Single Kolaborasi Bareng Rizky Billar

Load More