Matamata.com - Calon presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, mengajak seluruh masyarakat Indonesia, terutama para pemilih Pemilu 2024, untuk bersama-sama memastikan agar proses tersebut berlangsung secara langsung, umum, bebas, rahasia (Luber), jujur, dan adil (Jurdil), sesuai dengan amanat konstitusi.
Potensi kecurangan menedekati waktu pemilu sendiri memang sangat rawan terjadi. Paslon nomor urut 1 tersebut mengingatkan bahwa kecurangan serta pelanggaran nyaris bisa terjadi di saat atau saat waktu pemungutan suara berlangsung.
"Kami mengajak semua rakyat Indonesia, khususnya para pemilih Pemilu 2024, untuk bersatu, bekerja sama, dan turun tangan bersama dalam menjaga agar Pemilu berlangsung dengan prinsip Luber Jurdil, sebagaimana yang telah diamanahkan oleh konstitusi," terang Anies dikutip, Minggu (14/1/2024).
Baca Juga:
Pendukung Anies-Ganjar Makin Mesra, TKN Prabowo-Gibran Beri Jawaban Tegas!
Anies juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan kegiatan 'Sabar' (Saksikan Bareng-Bareng) Pemilu di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing.
Dia menekankan pentingnya mengabadikan seluruh proses di TPS, kecuali saat pencoblosan di dalam bilik suara, agar hasil penghitungan suara sesuai dengan isi surat suara yang diumumkan kepada masyarakat.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta dukungan dari Pejuang Perubahan dan Saksi Anies-Muhaimin untuk mengikuti setiap tahapan proses rekapitulasi hasil perolehan suara di tingkat kabupaten, kota, provinsi, dan pusat.
"Timnas Anies-Muhaimin telah membuka dan akan terus membuka pendaftaran saksi di seluruh desa dan kecamatan, dengan harapan dapat memenuhi 100 persen TPS di seluruh wilayah Indonesia dan luar negeri," ujar Anies.
Selain itu, Anies menekankan pentingnya kerja sama, gotong royong, dan solidaritas di antara seluruh saksi Anies-Muhaimin, tanpa memandang unsur, asal, golongan, atau latar belakang.
Semua upaya ini diarahkan untuk memastikan terselenggaranya Pemilu yang jujur dan adil, yang pada akhirnya diharapkan akan membawa perubahan dan kemenangan, serta memberikan kesempatan kepada semua masyarakat.
Seperti diketahui, kasus kecurangan Pemilu di periode-periode sebelumnya memang sempat terjadi. Hal itu juga tak menutup kemungkinan potensi terjadi di periode saat ini.
Dukungan untuk penyelenggaraan Pemilu bersih juga beranjak dari masyarakat di tiap daerah. Di sisi lain dugaan hingga potensi pelanggaran di tiap daerah tak menutup kemungkinan terjadi.
Gakkumdu di bawah arahan Bawaslu memiliki peran penting untuk menjaga jalannya Pemilu secara adil. Maka dari itu, diharapkan jajaran yang tergabung dalam Gakkumdu juga mampu berperan netral dan tegas saat menemukan pelanggaran.
Berita Terkait
-
Ucapan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Anies Baswedan Viral Lagi, Auto Diprotes: Masuk Politik Aja
-
Momen Anies Baswedan Beri Perhatian untuk Putri Ariani ketika Belum Populer, Bikin Haru: Jangan Merasa Kita Kecil
-
Gagal Masuk Senayan, Dede Sunandar Ngaku Dari Stress Ke Ikhlas Siap Terima Kekalahan
-
Venna Melinda Curhat Kehilangan Suara di Pemilu 2024, Beda Nasib dengan Sang Putra Verrell Bramasta
-
Komeng dan Ahmad Dhani Mulus ke DPR, Gaji dan Tunjangannya Wow!
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Mulianya Bos DRW Skincare Sumbang Rp100 Juta untuk Korban Kebakaran Pasar Kutoarjo
-
Pendapatan Tumbuh 40 Persen Sepanjang 2023, Arkadia Digital Media Siapkan Strategi Tingkatkan Kinerja
-
Sebut Presiden Boleh Kampanye, Jokowi Diingatkan Bagaimana SBY Memimpin Dulu
-
Foto Dirinya Menghadap Jokowi di Jogja jadi Sorotan, Kaesang Pangarep Bocorkan Isi Perbincangannya
-
Tanggapi soal Ramai Salam 4 Jari, Anies Baswedan Yakin Masyarakat Butuh Perubahan Besar