Matamata.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani akhirnya menjawab isu yang mengabarkan dirinya siap mundur dari Kabinet Indonesia Maju di Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma'ruf Amin.
"Ini kerja. Saya bekerja, saya bekerja," kata Sri Mulyani, Jumat (19/1/2024).
Sri Mulyani menghadiri rapat di Istana Kepresidenan. Salah satu agendanya membahas soal pajak hiburan dan dana pendidikan.
Ia hanya menjawab singkat pertanyaan awak media. Kemudian, ia bergegas masuk mobil berpelat RI 26 yang sudah terparkir.
Diberitakan sebelumnya, ekonom senior Faisal Basri dalam sebuah acara diskusi di Jakarta baru-baru ini menyebut Sri Mulyani adalah menteri yang secara moral paling siap untuk mundur dari Kabinet Indonesia Maju.
Selain Sri Mulyani, Faisal juga menyebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono siap mundur.
Menurut Faisal, menteri dari kalangan teknokrat siap mundur karena isu dukungan Presiden dalam pilpres. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Koreksi Anggaran Tunjangan Guru dan Dosen Jadi Rp274,7 Triliun di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani: Pemerintah Jadikan Gejolak AS Acuan Asumsi Kurs Rupiah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Bantah Realisasi Anggaran Pendidikan di Bawah 20 Persen Disebut Sengaja
-
Penerimaan Pajak Tembus Rp831 Triliun per Juni 2025, Sri Mulyani Optimistis Stabil di Semester II
-
Sri Mulyani Pastikan Defisit APBN Terkendali di Bawah 3 Persen Meski Ekonomi Global Bergejolak
Terpopuler
-
Pemerintah Targetkan Belanja Masyarakat Akhir Tahun Tembus Rp110 Triliun
-
Pemerintah Sebut Danantara dan AS Jajaki Kerja Sama Akses Mineral Kritis
-
Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri Pasca-insiden Pengibaran Bendera GAM
-
Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Pengamat Ingatkan Pemerintah Waspadai Normalisasi Simbol Separatisme di Aceh
Terkini
-
Pemerintah Targetkan Belanja Masyarakat Akhir Tahun Tembus Rp110 Triliun
-
Pemerintah Sebut Danantara dan AS Jajaki Kerja Sama Akses Mineral Kritis
-
Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri Pasca-insiden Pengibaran Bendera GAM
-
Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Pengamat Ingatkan Pemerintah Waspadai Normalisasi Simbol Separatisme di Aceh