![Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. [Dok.Antara]](https://media.matamata.com/thumbs/2024/01/19/85865-presiden-turki-recep-tayyip-erdogan/745x489-img-85865-presiden-turki-recep-tayyip-erdogan.jpg)
Matamata.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengingatkan negara-negara yang tutup mata atau diam melihat pembantaian dan kekejaman Israel. Menurutnya, kelak mereka akan menyesal dengan membiarkan itu semua terjadi.
Erdogan mengatakan, mereka yang menyebabkan pembantaian sekitar 25.000 orang tak berdosa di Gaza, yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, akan menghadapi konsekuensi berat dari tindakan mereka itu sendiri.
“Terus terang, negara-negara Barat dan lembaga keamanan internasional, yang baru-baru ini mendapat ujian buruk dalam masalah Gaza, tidak lagi memiliki kredibilitas,” kata Erdogan, Jumat (19/1/2024).
Baca Juga:
Muhaimin Iskandar Dapat Posisi di Tengah saat Debat Cawapres, KPU RI Jelaskan Ini
Dia juga menyebut bahwa pihak-pihak yang selama ini memberi penilaian tentang HAM dan kebebasan telah menutup mata terhadap anak-anak, bayi, dan perempuan yang dibunuh secara brutal selama 105 hari terakhir, sejak serangan Israel dimulai pada 7 Oktober 2023.
“Mereka puas hanya menyaksikan kebiadaban, yang meningkat menjadi genosida, yang dilakukan oleh Fuhrer masa kini (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu, serta kelompoknya yang haus darah terhadap Palestina,” kata Erdogan.
Seperti halnya di Irak, Bosnia, Suriah, Yaman, Myanmar, Somalia, dan Afghanistan, lembaga-lembaga yang bertanggung jawab untuk memastikan keamanan global telah gagal dan hilang reputasinya, kata dia.
Baca Juga:
Maruarar Sirait Resmi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, Langsung Gabung Partai Gerindra?
Israel telah menggempur habis-habisan Jalur Gaza sebagai balasan atas serangan lintas batas oleh kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.
Serangan Israel juga memaksa 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong Palestina itu rusak atau hancur, menurut PBB. (Antara)
Baca Juga:
Apa Kabar Sarah Azhari? Hot Mom 46 Tahun yang Tetap Cantik dan Awet Muda
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Gerindra Ingatkan Ahmad Dhani: "Jangan Sembarangan Bicara Isu Sensitif"
-
Suasana Haru Iringi Kedatangan Jenazah Ricky Siahaan, Karangan Bunga Banjiri Rumah Duka
-
Fachri Albar Buka-Bukaan Alasan Terjerat Narkoba Lagi: Mental Saya Masih Belum Sembuh Sepenuhnya
-
Kepergian Hamzah Sulaeman, Sosok Raminten yang Dicintai: Yogyakarta Berduka, Dunia Seni Kehilangan Ikon Budaya
-
Hakim MK Saldi Isra Ingatkan Ariel Cs: Jangan Hanya Nyanyi, Permohonan Harus Jelas di Sidang Sengketa Pilpres