Matamata.com - Ribuan pendukung Timnas Indonesia tetap menunjukkan loyalitas dan sportivitas saat mendukung skuad Garuda melawan Jepang dalam laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C di Stadion Suita, Osaka, Selasa (10/6).
Kendati Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang dengan skor 0-6, semangat para suporter tidak surut. Mereka tetap memberikan dukungan penuh sepanjang pertandingan.
“Saya tetap dukung Timnas Indonesia. Kekalahan ini justru menjadi pelajaran ke depan agar bisa lebih baik,” kata Anggih Heri Saputra, salah seorang suporter, dalam keterangan yang disampaikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Rabu (11/6).
Hal senada disampaikan Ichwan Sukardi, suporter yang datang langsung dari Indonesia. Meski tak berharap banyak dari hasil akhir, ia menegaskan dukungannya tak akan luntur.
“Saya sih memang tidak berharap menang lawan Jepang, apalagi di kandang lawan. Tapi tetap tak menyangka kalah 6-0. Dukungan saya tetap untuk Timnas, sampai mereka lolos Piala Dunia 2026,” ujarnya.
Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo, Muhammad Al Aula, turut mengapresiasi sikap para suporter. Ia menilai dukungan yang diberikan tidak hanya meriah, tetapi juga tertib dan penuh semangat kebangsaan.
“KBRI Tokyo dan KJRI Osaka mengucapkan terima kasih kepada para suporter. Sportivitas yang ditunjukkan sangat membanggakan. Meski kalah, mereka tetap menjaga ketertiban dan kebersihan,” ungkapnya.
Dengan hasil ini, Indonesia menutup babak grup di posisi keempat klasemen Grup C, sementara Jepang memastikan diri sebagai juara grup. (Antara)
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia Hadapi Jadwal Padat Jelang Duel Kualifikasi di Arab Saudi
-
PSSI Siapkan Timnas Hadapi Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Indonesia Tantang Jepang di Laga Penutup Kualifikasi: Ajang Pembuktian Garuda
-
Erick Thohir Ingatkan Suporter Jaga Sportivitas dan Tolak Diskriminasi saat Laga Lawan China
-
Insiden Suporter Timnas Dipukuli, Darius Sinathrya Kritik Pedas Syed Saddiq
Terpopuler
-
Praperadilan Tambang Pasir Bojonegoro Ditolak, Kemenhut Tegaskan Kawasan Perhutanan Sosial Bukan Area Tambang
-
OTT Bupati Bekasi, KPK Periksa Intensif Tujuh Orang di Jakarta
-
Bukan Sekadar Viral, IMPACT Ajak Kreator Indonesia Bangun Warisan Bisnis Berkelanjutan
-
Pemerintah Atur Pemanfaatan Kayu Banjir di Sumatera untuk Percepat Rehabilitasi
-
Seskab Teddy: Media Berperan Jaga Optimisme Pemulihan Bencana
Terkini
-
Praperadilan Tambang Pasir Bojonegoro Ditolak, Kemenhut Tegaskan Kawasan Perhutanan Sosial Bukan Area Tambang
-
OTT Bupati Bekasi, KPK Periksa Intensif Tujuh Orang di Jakarta
-
Pemerintah Atur Pemanfaatan Kayu Banjir di Sumatera untuk Percepat Rehabilitasi
-
Seskab Teddy: Media Berperan Jaga Optimisme Pemulihan Bencana
-
Stok Pangan Aman, Mentan Tegaskan Harga Tak Boleh Melonjak Jelang Natal dan Tahun Baru