Matamata.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyatakan akan memberikan tanggung jawab yang lebih besar kepada para pemenang ajang Abang None Jakarta 2025. Ia menegaskan, para finalis terpilih akan menjalani peran penting sebagai duta yang mewakili Jakarta, baik di dalam maupun luar negeri.
"Tentu, saya akan memberikan bobot yang jauh lebih berat kepada Abang None yang nanti menang. Peran tugas berat dari Abang None, mereka menjadi duta-duta Jakarta, perdalam ilmu, perdalam wawasan," ujar Rano saat membuka rangkaian Pemilihan Abang None Jakarta 2025, Rabu (6/8) di Jakarta.
Rano menjelaskan bahwa di masa mendatang, peran Abang None akan semakin strategis, terutama dalam menyambut usia ke-500 tahun Jakarta pada 2027.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merencanakan berbagai agenda berskala internasional, termasuk Jakarta World Folklore Festival (JWFF) yang akan mengundang perwakilan dari 82 negara.
"Selama ini, setelah menjadi Abang None, mereka tidak terikat kerja tetapi tetap menjadi duta Jakarta. Namun, ke depannya peran mereka tidak hanya lokal. Karena Jakarta kini mengarah menjadi kota global, ada kemungkinan mereka akan ditugaskan ke luar negeri," jelasnya.
Ajang pemilihan Abang None Jakarta tahun ini memasuki edisi ke-53. Sebanyak 36 peserta—terdiri dari 18 pasang perwakilan lima kota administratif dan Kabupaten Kepulauan Seribu—bersaing memperebutkan gelar bergengsi ini.
"Tentu ini adalah momen yang sangat bersejarah bagi kami Gubernur dan Wakil Gubernur karena kami ada di era yang ke-53 (ajang pemilihan Abang None Jakarta). Inilah momen untuk kita menjadi bersatu demi Jakarta yang tercinta," pungkas Rano. (Antara)
Berita Terkait
-
Gubernur Pramono Izinkan Lelang Proyek Jakarta Dimulai Lebih Awal demi Optimalisasi APBD
-
K-Food Tembus Pasar Halal Terbesar di Dunia
-
Peringati Hari Ekraf Nasional 2025, Irene Umar Gandeng Gekrafs Naraya Berkreasi Seni
-
Viral! Niat Berobat ke Penang, Tiktoker Ini Kaget Lihat Antrean Imigrasi Bandara Penang
-
Menkeu Janji Tinjau Ulang Dana Transfer ke Jakarta pada 2026 jika Ekonomi Pulih
Terpopuler
-
Satgas PKH Klarifikasi 27 Perusahaan Terkait Pemicu Banjir Bandang di Sumatera
-
Pejabat Negara Pantau Misa Malam Natal di Katedral, Menko PMK Ajak Doakan Korban Bencana
-
KPK Buka Peluang Kembangkan Kasus Suap Bupati Bekasi ke Pihak Lain
-
MEYS 2025: Nida Saithi Bicara Kepemimpinan Etis dan Literasi Hukum untuk Generasi Muda
-
Joneri Alimin Jadi Sorotan di MEYS 2025, Bicara Diplomasi Ekonomi dan Peran Pemuda Muslim
Terkini
-
Satgas PKH Klarifikasi 27 Perusahaan Terkait Pemicu Banjir Bandang di Sumatera
-
Pejabat Negara Pantau Misa Malam Natal di Katedral, Menko PMK Ajak Doakan Korban Bencana
-
KPK Buka Peluang Kembangkan Kasus Suap Bupati Bekasi ke Pihak Lain
-
Kemenag Siapkan 6.919 Masjid Ramah Pemudik Dukung Kelancaran Nataru
-
Presiden Prabowo Terima Laporan Pembangunan Kampung Haji di Mekkah