Matamata.com - Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan melepas Karnaval Bersatu Kemerdekaan pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Minggu (17/8) malam.
“Semua (Prabowo dan Gibran) hadir,” ujar Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/8).
Prasetyo menjelaskan, karnaval akan dimulai sekitar pukul 19.30 WIB usai rangkaian upacara detik-detik proklamasi di pagi hari dan penurunan bendera pada sore hari. Tahun ini menjadi kali pertama karnaval peringatan kemerdekaan digelar pada malam hari di ibu kota.
“Kalau masih luang waktu berkenan bisa ikut menyaksikan untuk pertama kalinya mungkin ya kita membuat karnaval di malam hari yang akan diberangkatkan kurang lebih pukul 19.30 WIB dari area sekitar Monas,” kata Prasetyo.
Rute karnaval akan melintas di depan Kementerian Dalam Negeri, Mahkamah Agung, dan Istana Merdeka, sebelum berbelok ke arah Jalan MH Thamrin maupun Sudirman. Selain presiden dan wakil presiden, seluruh jajaran menteri juga dijadwalkan hadir, bahkan sebagian akan menaiki mobil hias yang mewakili kementerian masing-masing.
“Banyak menteri yang sudah menyampaikan kepada kami bahwa ingin tidak hanya sekadar hadir tapi ingin ada di mobil hias masing-masing kementerian,” ujar Prasetyo.
Puncak peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI akan berlangsung di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2025, dengan upacara detik-detik proklamasi yang untuk pertama kalinya dipimpin Presiden Prabowo. Seusai upacara, Presiden akan membuka pintu Istana untuk Pesta Rakyat, yang juga untuk pertama kalinya digelar dalam rangka HUT RI di Istana Kepresidenan.
Aneka makanan dan minuman akan disajikan gratis oleh peserta upacara. Bagi masyarakat yang tidak mengikuti upacara, Pesta Rakyat juga akan diadakan di kawasan Monas dari pagi hingga malam hari. (Antara)
Berita Terkait
-
280 Pengemudi Becak di Banyumas Terima Becak Listrik Bantuan Presiden Prabowo
-
Koalisi Sipil Mendesak Presiden Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional
-
Setahun Berjalan, Gibran Minta Program "Lapor Mas Wapres" Jadi Bahan Kebijakan Pemerintah
-
Program "Satu Desa Satu Megawatt": Menteri ESDM Laporkan Akselerasi PLTS ke Presiden Prabowo
-
Prabowo Instruksikan Audit Menyeluruh RS di Papua usai Ibu Hamil Ditolak Perawatan
Terpopuler
-
Mahasiswa Palangka Raya Nyalakan Seribu Lilin untuk Korban Banjir Sumatera
-
211 Titik Blank Spot di Sulsel Segera Teraliri Internet, Pemerintah Targetkan Aktivasi Akhir Tahun
-
Wapres Gibran Janji Percepatan Penanganan Bencana di Sumut
-
Sekjen Liga Muslim Dunia Sampaikan Belasungkawa dan Tawaran Dukungan untuk Korban Banjir Indonesia
-
Mangkir Dua Kali, Selebgram Lisa Mariana Dijemput Paksa Terkait Video Asusila
Terkini
-
Mahasiswa Palangka Raya Nyalakan Seribu Lilin untuk Korban Banjir Sumatera
-
211 Titik Blank Spot di Sulsel Segera Teraliri Internet, Pemerintah Targetkan Aktivasi Akhir Tahun
-
Wapres Gibran Janji Percepatan Penanganan Bencana di Sumut
-
Sekjen Liga Muslim Dunia Sampaikan Belasungkawa dan Tawaran Dukungan untuk Korban Banjir Indonesia
-
Mangkir Dua Kali, Selebgram Lisa Mariana Dijemput Paksa Terkait Video Asusila