Matamata.com - Artis Nikita Mirzani semprot Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Nikita Mirzani semprot Fadli Zon karena buntut pujian Director of Communications IMF Garry Rice ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Nikita Mirzani tidak senang Fadli Zon mengkritik kicauan Musisi Addie MS. Addie MS komentar sebuah video Garry Rice.
''Kekaguman Garry Rice, Director of Communications, IMF, pada pidato Presiden Jokowi,'' kata Addie MS, 13 Okrober lalu.
Lalu di hari yang sama, Fadli Zon pun komentar kicauan Addie MS itu. Fadli Zon malah mengkritik soal dana anggaran penyelenggaraan acara IMF dan World Bank di Bali yang menghabiskan hingga Rp 1 Triliun. Kritikan itu kemudian dibalas Nikita Mirzani kepada akun Fadli Zon @fadlizon.
''Dipuji IMF kok bangga? Tentulah sudah dijamu Rp 1 triliun. Acara termegah IMF/WB mungkin dalam sejarah. Padahal pertemuan tahunan di Wash DC biasanya paling dikasih snack-snack saja makan sendiri-sendiri,'' kicau Fadli Zon.
Nikita Mirzani pun berkicau 16 jam lalu. Dia menyebut Fadli Zon sirik.
''Ciri-ciri orang sirik, nggak pernah di puji yah pak seumur hidup bapak!! Mendingan mikir pak, gimana caranya biar netizen nggak pengen muntah setiap baca twittan bapak!!!!'' tulis Nikita Mirzani langsung dari akun Twitter pribadinya @NikitaMirzani, Minggu (14/10/2018) pukul 23.05 WIB.
Tak berhenti sampai di situ, Nikita pun mengkritik ucapan Fadli Zon yang menyebut Jokowi sebagai pemimpin yang lemah hanya mengemis kepada bangsa besar. Nikita kemudian mempertanyakan Fadli Zon karena lebih sibuk main Twitter ketimbang bekerja sebagai wakil rakyat.
''Yang kuat itu kaya Anda yah. Jarinya nggak kelar-kelar ngetwit mulu. Kerjaan Anda apa sih selain aktif di twiter!'' pungkasnya.
Tak hanya itu, Nikita lantas menuding Fadli Zon hanya berani di media sosial, tapi takut ketika dipanggil polisi.
"Fadli Zonk beraninya ngetwit doang, giliran dipanggil polisiti takut @fadlizon ngancem-ngancem. Gimana jada gue coba," tulisnya.
Berita ini sudah dipublikasikan di Suara.com.
Berita Terkait
-
Menbud Fadli Zon Dorong Percepatan Revitalisasi Candi Borobudur
-
Fadli Zon Dianugerahi Gelar Kehormatan dari Kesultanan Tidore
-
Dua Film Indonesia Kembali Bersinar di QCinema 2025, Menbud: Bukti Narasi Lokal Mendunia
-
Prabowo Dorong Laju Industri Film Nasional, Menbud: Ada Afirmasi untuk Film Sejarah dan Biopik
-
Fadli Zon: Sepuluh Tokoh Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional 2025 Berdasarkan Usulan Masyarakat
Terpopuler
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season