Linda Rahmadanti | MataMata.com
Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua (Kolase Suara.com)

Matamata.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono akhirnya angkat bicara soal isu trio ikan asin: Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua dipindahkan ke sel tikus

"Jadi begini, rutan di Polda Metro Jaya ini tidak ada sel tikus atau sel kucing itu tidak ada. Adanya rutan untuk manusia," terang Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Rabu (7/8/2019).

Baca Juga:
Kakak Fairuz ke Galih Ginanjar: Saya Mau Dia Selama-lamanya di Penjara

Hanya, dia tidak memungkiri kalau jumlah tahanan setiap sel memang berbeda-beda. Semua bergantung dengan luas ruangannya. 

"Kapasitasnya itu berbeda-beda. Ada yang sampai 50, 30, dan 20 orang. Ada juga yang kapasitasnya berempat. Itu tergantung dari luas tempat itu sendiri," tutut Argo Yuwono. 

"Namanya tahanan di Polda Metro Jaya itu melebihi batas. Penataan tahanan itu kan tergantung ruangannya," katanya lagi.

Baca Juga:
Minta Maaf Sambil Ungkit Kebaikannya di Masa Lalu, Galih Ginanjar Dikritik

Farhat Abbas dimintai klarifikasi soal laporannya terkait kasus hoaks Ratna Sarumpaet.

Seperti diketahui, Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami dipindahkan ke sel, yang disebut sel tikut. Pemindahan itu diduga karena sebelumnya, Farhat Abbas menjenguk Galih Ginanjar, Pablo Benua, dan Rey Utami dengan membawa ponsel dan merekam ketiganya, dan kemudian videonya diunggah di Instagram.

Gara-gara itu, polisi melarang Galih Ginanjar dkk untuk dibesuk. Farhat Abbas sendiri sempat protes atas pemindahan tersebut. (Sumarni)

Baca Juga:
Biasa Berhubungan 8 Kali Sehari, Barbie Nangis Galih Ginanjar Ditahan

Load More