Linda Rahmadanti | MataMata.com
Anisa Bahar (tengah) dan Seruni Bahar (kanan) menangis ceritakan alamarhumah ibu. [Evi Ariska/Matamata.com]

Matamata.com - Tangis Anisa Bahar tak terbendung saat mengingat keinginan ibunya, Ratna Ningsih. Pasalnya ada beberapa keinginan yang belum diwujudkan Anisa Bahar tapi ibunya terlanjur meninggal dunia.

"Dan hal kecil yang mama pengin aja sampai meninggal belum bisa aku turutin," kata Anisa Bahar berderai air mata di rumah duka, Jati Bening, Bekasi, Rabu (12/2/2020).

Baca Juga:
Anisa Bahar Sebut Almarhum Ibunya Sudah Tak Bisa Ngomong 2 Tahun yang Lalu

Satu di antaranya, almarhumah ingin pergi liburan bersama keluarga besar naik kereta api.

"Pengin jalan-jalan naik kereta satu gerbong sama anak cucu. Pengin ngeliat kita semua anak cucu nyanyi rame-rame," ungkapnya sembari terisak-isak.

Rumah duka ibunda Anisa Bahar. [Evi Ariska/Suara.com]

Pelantun lagu 'Liku-Liku' itu pun merasa menyesal. Anisa Bahar merasa gagal menjadi anak, karena belum bisa membahagiakan orang tua.

Baca Juga:
LIVE : Ibu Anisa Bahar Meninggal Dunia

"Aku merasa banyak dosa sama mama. Aku belum bisa ngebahagiain mama," imbuhnya sembari menangis tersedu-sedu.

Jenazah Ratna Ningsih rencananya akan dimakamkam di TPU Budi Dharma, Cilincing, Jakarta Utara sore ini.

Seperti diketahui, Ratna Ningsih meninggal dunia pagi tadi sekira pukul 09.00 WIB. Sebelum wafat, almarhumah sempat koma dan mengidap penyakit stroke. (Evi Ariska)

Baca Juga:
Ibu Anisa Bahar Minta Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Suami

Load More