Matamata.com - Dokter Tirta geram dengan kabar tenaga medis yang mendapatkan perlakuan kurang mengenakkan karena berada di garda terdepan saat melawan corona (Covid-19).
Banyak tenaga medis yang menyampaikan kisahnya melalui email ke Dokter Tirta. Mereka curhat sampai mengalami stres karena mendapatkan stigma negatif.
Baca Juga:
Ngegas Minta Jangan Saling Hujat, Dokter Tirta Mohon Maaf Telah Gaduh
''Banyak cerita masuk ke email saya, tenaga medis dijauhi, mendapat stigman negatif karena melawan covid. Stress, pressure, sampe ada yg menangis di rumah tiap pulang,'' tulis Dokter Tirta.
Tak hanya tenaga medis, orang yang dinyatakan ODP dan PDP juga sering mendapatkan perlakuan serupa.
''Ada penderita baru ODP, dan PDP, di kucilkan, kaya dianggep aib. Sampe akhirnya KETUA RT harus mengedukasi tiap rumah,'' tandasnya.
Baca Juga:
Muda dan Nyentrik, 5 Fakta Dokter Tirta yang Gencar Lawan Corona
Melihat situasi seperti ini, Dokter Tirta kemudian menjelaskan bahwa virus corona itu bisa menular lewat airbone jika ada tindakan medis di mulut menggunakan aerosol.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mendukung orang yang terkena corona, bukan malah mengucilkannya.
''Kawan. Covid 19 itu menular lwt droplet. Dia bisa via airbone dalam kondisi TERTENTU, itu pun hanya kalo ada tindakan medis di mulut yg pake aerosol. So yg paling mungkin kena airbone ya tenaga medis. Makanya pake faceshield
•
Kalo warga, kehidupan kampung, yo ga ngaruh. Jangan jauhi donk
•
Dari zaman HIV AIDS, ODHA sering mendapatkan stigma buruk dari rakyat. Sekarang COVID. Why? Kenapa selalu orngnya kita kucilkan? Bayangkan kalo itu keluargamu? Harusnya kita kasi semangat kawan. Support,'' ungkap Dokter Tirta.
Baca Juga:
Kabar PDP Corona, Begini Kondisi Dokter Tirta di RS Kartika Pulo Mas
Di akhir unggahannya, dokter Tirta mengajak semua orang untuk memberikan semangat kepada tenaga medis. Jangan sampai mereka stres dan tertekan.
Hal ini lantaran tenaga medis menjadi pasukan terdepan yang melawan corona.
''Inget kawan. Jauhi virusnya. Sambutlah tenaga medis. Kasi mreka semangat. Bahkan sepucuk surat , bisa jadi penyemangat temen temen saya. Mereka juga punya keluarga. Saya tau ini kewajiban mereka. Tapi serius. Kalo sampe tenaga medis stress, tertekan . Maka siapa yg rugi? Kita semua
•
Pasien ODP dan PDP juga harus kita support. Karena kalo stress mereka ga sembuh2. Yok lah. Bareng2 kita jaga kebersamaan
•
•
Yuk bantu gue, edukasikan #lawanvirusnya #bukanorangnya !,'' tutupnya.
Berita Terkait
-
Titik Balik Dokter Tirta Jadi Mualaf, Ayah Menangis Dicibir Gagal Didik Anak dalam Agama
-
Blak-blakan Alasan Masuk Islam, dr Tirta: Kasihan Bapak Sulit Masuk Surga
-
Kasus Korupsi Timah: Artis Berstatus Sultan hingga Menantu Penyanyi Terkenal Bakal Terseret, Simak Faktanya!
-
Dokter Tirta Unggah Foto Rayakan Lebaran Hari Ini, Alas Kakinya Bikin Deg-degan: Awas Ilang Dok!
-
Dokter Tirta Jawab Kritik Kiky Saputri soal Kualitas RS di Indonesia: Itu Bentuk Kepedulian Pasien
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Rizky Febian dan Mahalini Ramaikan Konser Lifetime Tribute To Chrisye
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Lewat Event Wonderlab, Genexyz Membuka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
-
Jadi Bridesmaid di Pernikahan Beby Tsabina, Penampilan Syifa Hadju Paling Bersinar
-
Aurel Hermansyah Hadiri Lamaran Thariq dan Aaliyah, Auranya Mahal Kayak Ibu Pejabat