Yohanes Endra Ismail | MataMata.com
Baim dan Artika Sari Devi (Instagram/@artikasaridevi)

Matamata.com - Baim mengaku tidak ada firasat apabila ayah kandungnya, Muhammad Ali Imran akan meninggal dunia. Pasalnya almarhum cukup rutin berkomunikasi dengannya melalui WhatsApp akhir-akhir ini. "Nggak sih (firasat) beliau memang rajin WhatsApp, jadi seperti biasanya ya," ungkap Baim usai pemakaman ayahnya di TPU. Penggilingan, Layur, Jakarta Timur, Rabu (4/11/2020).

Personel The Dance Company ini menyebut bahwa ayahnya meninggal secara mendadak. Semua itu akibat terkena serangan jantung. "Tiba-tiba aja, kalau kaget ya kaget," sambungnya.

Penyanyi Baim The Dance Company [Instagram/@baimguitar]

Kendati begitu, Baim sudah mengikhlaskan kepergian ayahnya untuk selama-lamanya. Dia juga akan terus mengingat nasihat dari Muhammad Ali Imran.

Baca Juga:
Kehilangan Sosok Ayah, Baim The Dance Company Ungkap Penyesalan Terdalam

"Dia (almarhum) selalu pokoknya ngomong 'Nggak usah pusing dengan masalah apapun, semuanya akan baik-baik aja'. Memang sekarang lagi pandemi, ya jalani aja apa yang masih dikerjakan sekarang, nggak usah pusing. Pokoknya selalu memenangkan," tutur Baim.

Ibrahim Imran atau Baim The Dance Company. (Instagram/@baimguitar)

Seperti diketahui Muhammad Ali Imran meninggal dunia pagi tadi sekira pukul 05.00 WIB. Jenazahnya sudah dimakamkan di TPU Penggilingan, kawasan Layur, Jakarta Timur.

Baca Juga:
Baim Ceritakan Kronologis Meninggalnya Sang Ayah: Sempat Kesakitan di Dada

Load More