Yohanes Endra | MataMata.com
Aa Gatot Brajamusti. (Matamata.com)

Matamata.com - Padepokan yang dulu pernah ditinggali Gatot Brajamusti tampaknya sempat membuat warga ketakutan. Banyak pohon besar dan rumput yang tumbuh liar dan tak terurus sehingga membuat bangunannya terlihat menakutkan, terutama pada malam hari.

Sedikit kilas balik, pada 6 September 2016, padepokan Gatot Brajamusti sempat membuat geger warga karena adanya penggeledahan oleh polisi. Menurut warga, saat ini rumah berikut bangunan yang dulunya milik Gatot itu sudah dijual.

Bangunan besar itu terletak di Kampung Rambay, Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Sukabumi. Setelah penggeledahan tersebut, konon padepokan itu sempat tidak terurus.

Baca Juga:
Sebelum Meninggal, Ini Pesan Terakhir Gatot Brajamusti ke Anaknya

Aa Gatot. (Matamata.com/Wahyu Tri Laksono)

"Sebelum diisi yayasan sejak lima tahun lalu, bangunan itu kalau malam hari sangat menakutkan karena banyak pohon besar. Ditambah lagi tidak ada penerangan dan tidak terawat, tapi sekarang sudah diisi orang lain dan sudah tidak menyeramkan," kata Agi Aldiansyah, warga setempat.

Ya, beberapa waktu belakangan, bangunan itu sudah dijual ke sebuah yayasan. Sebuah papan kecil bertuliskan Yayasan Adzkia Damiri Rumah Quran Adzqia terpasang di bagian depan eks padepokan Gatot Brajamusti.

Baca Juga:
Pemakaman Gatot Brajamusti Dipadati Warga Sukabumi

Load More