Matamata.com - Atalarik Syach kecewa atas eksekusi mantan istrinya, Tsania Marwa beberapa waktu ke rumahnya. Kakak kandung Teddy Syach ini pun membuat surat terbuka atas aksi penjemputan anak yang dilakukan Tsania Marwa bersama dengan Pengadilan Agama Cibinong dan Polres Cibinong.
"Surat terbuka ini saya sampaikan karena masalah rumah tangga saya sudah menjadi konsumsi publik. Dimulai dari perceraian saya dengan mantan istri saya yang melakukan tindakan Nusyuz hingga saat ini berujung perebutan hak asuh anak," tulis Atalarik Syach dikutip dari instagram pribadinya, Senin (3/5/2021).
"Alhamdulillah, anak-anak dengan kuasa Allah SWT dan atas kemauan mereka sendiri hanya mau tinggal bersama saya, Bapak mereka," sambungnya sambil mengunggah foto kebersamaannya bersama anak.
Atalarik menjelaskan, ketidakhadirannya saat eksekusi berlangsung dikarenakan ia sedang bekerja. Ia pun mengaku sebetulnya sudah pasrah anak-anaknya akan dibawa Tsania Marwa meski keberatan dengan kata 'eksekusi' yang menurutnya lebih lazim digunakan untuk penjahat.
"Sedih dan miris hati saya membayangkan anak-anak saya akan dieksekusi. Selain istilah yang tak lazim karena lebih tepat diperuntukkan kepada benda daripada manusia, saya juga tidak mau kehadiran saya membingungkan anak-anak untuk mengambil keputusan," tuturnya.
Keramaian yang ditimbulkan saat penjemputan disebut Atalarik Syah juga merendahkan martabatnya di lingkungan rumah. Ia mengibaratkan dirinya sudah seperti tersangka teroris atau narkoba.
"Tindakan tersebut bagai tindakan penggerebekan sarang narkoba atau teroris. Anak-anak saya justru akan dieksekusi dari rumah mereka sendiri," ujarnya.
"Seharusnya dapat dibedakan bukan seperti eksekusi tanah/barang dengan mengerahkan puluhan polisi dari Polres Cibinong dan Provos adalah tindakan yang berlebihan dan memancing kerusuhan," sambungnya.
Atalarik pun menyebut tindakan tersebut membuat anak-anaknya tegang. Mengingat usia anak-anak yang masih berusia 8 dan 5 tahun, hal itu ditakutkannya akan mengganggu paikologis anak yang menurut Atalarik sudah jelas-jelas menolak kehadiran ibunya.
"Tanpa memedulikan pengaruh psikologis terhadap anak-anak saya yang berusia 8 tahun dan 5 tahun. Padahal anak-anak sudah berteriak puluhan kali menolak terang-terangan ikut ibunya," sambungnya mengakhiri.
Diberitakan sebelumnya, Atalarik tetap bersikukuh kedua anaknya tinggal bersamanya meskipun Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat sudah menetapkan hak asuh anak jatuh ke tangan Tsania. Tsania Marwa yang datang bersama pihak Pengadilan Agama dan kepolisian pun berusaha menjemput paksa kedua anaknya, namun gagal.
Hal itu lantaran kedua anaknya ketakutan akan diculik. Tsania Marwa sempat menangis saat bertemu kedua anaknya karena menanyakan kedatangannya yang disebut akan menculik mereka.
Melalui unggahan terbarunya, Atalarik seolah menyindir mantan istrinya itu yang beberapa waktu lalu datang ke kediamannya.
Perjuangan Tsania untuk bertemu dan berkumpul dengan anak-anaknya dihalangi oleh pihak keluarga dan pengacara Atalarik sehingga penjemputan tersebut berujung kekecewaan dan tangisan Tsania.
Berita Terkait
-
Perkuat Sinetron 'Cinta di Ujung Sajadah' Stefan William Bikin Menarik Alur Cerita
-
Cut Syifa Difitnah Jadi 'PSK' di Sinetron 'Cinta di Ujung Sajadah', Begini Kisahnya
-
Pasrah Setelah 7 Tahun Perjuangkan Hak Asuh Anak Tanpa Hasil, Tsania Marwa: Aku Mau Move On
-
Mental Hancur Hingga Terpikir Bunuh Diri, Tsania Marwa Akhirnya Pasrah Lakukan Ini
-
Atalarik Syah Sebut Anak-anak Risih Dikunjungi Ibunya, Tsania Marwa Singgung Pernyataan yang 'Nyakitin'
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season