Yohanes Endra Rena Pangesti | MataMata.com
Potret Pesulap Merah (Instagram/@marcelradhival1)

Matamata.com - Pesulap Merah mendapat komentar negatif dari salah satu anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) Buya Munawwir Al Qosimi. Buya Munawwir Al Qosimi mengatakan apa yang dilakukan Pesulap Merah dengan membongkar trik dukun dianggap sebagai pemecah belah umat.

Menanggapi komentar tak sedap itu, Pesulap Merah punya jabawan sendiri.

Pesulap Merah dan Denise Chariesta (YouTube/Denise Chariesta)

"Saya bersuara agar masyarakat tidak dibodoh-bodohi," kata Pesulap Merah ditemui di Mampang, Jakarta Selatan pada Kamis (25/8/2022).

Baca Juga:
Pesulap Merah Jawab Tantangan Adu Tembak Habib Jindan: Kalau Enggak Percaya, Datang ke Polisi

Marcel Radhival memberikan perumpamaan atas polemik ini. "Bayangkan, ketika maling masuk ke rumah terus kamu disuruh diem aja," katanya.

Ia melanjutkan, "Pas kamu teriak justru dibilang penghalang rezeki maling. Gimana coba?"

Gus Samsudin [Instargam/gus_samsudin_jadab]

Pesulap Merah sebenarnya sudah menyelesaikan masalah ini dengan pihak MUI. Ia mengundang wakil sekretaris Majelis Ulama Indonesia untuk meminta pandangan.

Baca Juga:
Pesulap Merah Bakal Laporkan Balik Gus Samsudin dan Persatuan Dukun: Saya Kurungin Aja Nanti

"Dari dewan fatwa MUI memberikan dukungan untuk Pesulap Merah," ujarnya.

Pesulap Merah pun tidak mau berhenti memberikan edukasi kepada masyarakat. Ia mau orang-orang sadar mereka telah percaya trik dari dukun.

"Akan mengedukasi sampai saya menjadi kenangan. Karena apakah akan dikenang baik atau buruk itu pilihan kita," kata Marcel Radhival.

Baca Juga:
Pesulap Merah Pamer Nongkrong Bareng Sule: Gue Bersama Orang yang Pakai Penglaris

Load More