Yohanes Endra | MataMata.com
Baim Wong. (Instagram/baimwong)

Matamata.com - Pemeriksaan dijalani oleh juru kamera Baim Wong di Polres Jakarta Selatan, terkait kasus Prank KDRT, Selasa (11/10/2022). Dia diperiksa selama dua jam.

"Tadi kami sudah memeriksa untuk cameraman. Yang bersangkutan datang jam satu, lebih kurang pemeriksaan selama dua jam," ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, Selasa (11/10/2022).

Potret Baim Wong dan Paula Verhoeven di Polres Metro Jakarta Selatan. (MataMata.com/Oke Atmaja)

AKP Nurma Dewi juga menyampaikan bahwa juru kamera Baim Wong diajukan 25 pertanyaan selama pemeriksaan berlangsung.

Baca Juga:
Tak Setuju Baim Wong Dipenjara gegara Prank, Tretan Muslim: Kejahatan Terbodoh Sepanjang Masa

Meski begitu, AKP Nurma Dewi enggan menjabarkan secara rinci tentang materi pemeriksaan terhadap kameramen Baim Wong.

"Yang pasti, yang bersangkutan sudah memberikan keterangan jelas atas pertanyaan-pertanyaan yang sudah diberikan," kata AKP Nurma Dewi.

Rencananya, Polres Metro Jakarta Selatan masih akan memanggil saksi untuk dimintai keterangan atas kasus konten prank KDRT Baim Wong.

Baca Juga:
Deddy Corbuzier Sentil Baim Wong: Semua Bisa Dibikin Konten, tapi Pakai Otak!

"Ada cameraman satu lagi dan driver. Kemungkinan dijadwalkan besok," tutur AKP Nurma Dewi.

"Mudah-mudahan besok bisa hadir dan bisa memberikan keterangan yang kami butuhkan dari berkas perkara," kata AKP Nurma melanjutkan.

Potret Baim Wong dan Paula Verhoeven di Polres Metro Jakarta Selatan. (MataMata.com/Oke Atmaja)

Sebagaimana diketahui, Baim Wong membuat konten prank tentang KDRT bersama Paula Verhoeven yang diunggah di akun media sosialnya pada 1 Oktober 2022. 

Baca Juga:
Kameramen Baim Wong Diperiksa Polisi Hari Ini, Jadi Saksi usai Bertugas Merekam Konten Prank KDRT

Dalam konten tersebut, Baim Wong meminta Paula Verhoeven datang ke Polsek Kebayoran Lama untuk mengadukan dugaan KDRT. Ia kemudian memantau reaksi pihak berwajib atas aduan itu lewat kamera tersembunyi.

Bukannya mendapat respon positif, Baim Wong dan Paula Verhoeven justru habis dihujat karena dianggap tidak punya empati ke Lesti Kejora yang diduga jadi korban KDRT Rizky Billar.

Baim Wong dan Paula Verhoeven sudah meminta maaf ke Polsek Kebayoran Lama atas pembuatan konten tersebut. Hanya saja, sikap Baim Wong dan Paula Verhoeven tetap dianggap sebagai bentuk pelecehan terhadap institusi negara. Mereka bahkan sudah dipolisikan oleh dua pihak berbeda atas dugaan membuat laporan palsu serta pelanggaran UU ITE. (Adiyoga Priyambodo)

Baca Juga:
Singgung Punya Teman Polisi, Baim Wong Telepon Raffi Ahmad soal Prank KDRT

Load More