Ferry Noviandi | MataMata.com
Gus Miftah. [capture Instagram @gusmiftah]

Matamata.com - Gus Miftah masih hangat menjadi pemberitaan, setelah dai 43 tahun ini dianggap mengolok-olok seorang penjual es teh. Video-video menarik terkait Miftah pun kini kembali ramai muncul di berbagai media sosial.

Salah satunya adalah ketika Gus Miftah ceramah, yang sepertinya di sebuah kampus. Di situ, ceramah Miftah terkait dengan bayarannya sebagai soerang dai.

Gus Miftah menceritakan, dia mengaku pernah diundang oleh seorang pengusaha batubara untuk sebuah acara syukuran. Tak sendiri, sahabat Deddy Corbuzier ini diundang bersama seorang penyanyi dangdut.

Di situ, Gus Miftah mengaku dibayar Rp75 juta untuk bicara selama satu jam. Sementara si penyanyi dangdut dibayar Rp150 juta setelah menyanyi sebanyak lima lagu.

Rupanya, Gus Miftah tak terima bayarannya lebih kecil dari penyanyi dangdut. Pemilik Ponpes Ora Aji di Sleman ini menyampaikan keberatananya kepada si pengusaha batubara.

"Uang saya kembalikan. Pak uangnya saya kembalikan. 'Kenapa Gus?' Sampean tuh lucu. Kiai, yang ngaji satu jam untuk pencitraan kamu membangun moralitas kamu kasih Rp75 juta. Penyanyi dangdut nyanyi lima lagu kamu kasih Rp150 juta," kata Gus Miftah protes, mengutip dari sebuah video yang viral di berbagai platform media sosial.

Gus Miftah kemudian menjelaskan kepada si tuan rumah untuk lebih bisa menghargaan seorang pendakwah atau ulama.

Load More