Tayang di Netflix, Sinopsis American Psycho yang Dibintangi Christian Bale

Matamata.com - Film American Psycho yang dibintangi Jared Leto dan Christian Bale mengusung genre horor dilengkapi dark comedy. Film ini diangkat dari sebuah novel karya Bret Easton Ellis yang terbit pada 1991. Ellis juga menulis skenario awal film ini, namun karena dinilai tak cocok, sutradara Harron mengubahnya bersama Guinevere Turner yang juga ikut berperan dalam film ini.

American Psycho pertama kali tayang dalam Festival Film Sundance pada 21 Januari 2000 dan kemudian merambah pasar bioskop mulai 14 April 2000. Kini American Psycho juga bisa dinikmati lewat saluran Netflix. Tanggapan positif dari kritikus turut berperan dalam kesuksesan film ini.

American Psycho juga melejitkan nama Bale sebagai aktor dengan karakter psikologis yang kuat. Film ini menjadi pintu gerbang dirinya mendapatkan tawaran main lain seperti dalam film American Hustle (2013) dan Vice (2013). 

Selain dua bintang di atas, film American Psycho yang kini juga tayang di Netflix ini turut dibintangi oleh Willem Dafoe, Chloe Sevigny, dan Reese Witherspoon.

Sinopsis American Psycho

Akhir tahun 1980-an menjadi puncak kejayaan pusat perdagangan saham Wall Street di Amerika Serikat. Patrick Bateman (Christian Bale) sang eksekutif muda turut menikmati masa keemasan itu. Dia membranding diri dengan tinggal di apartemen mewah, baju-baju bermerek, dan gemerlap kehidupan restoran mahal. Bahwa kini hidupnya lebih baik dari siapapun ingin dibuktikan olehnya. 

Bateman ternyata memendam masalah hubungan sosial di balik kesempurnaannya. Semua orang di sekitar Bateman tak pernah menyimak apa yang dia katakan. Sebaliknya teman dan bahkan pengacaranya justru menertawakan setiap gagasan yang dia lontarkan. Sutradara Mary Harron menggambarkan kehidupan Bateman dalam film American Psycho.

Sinopsis American Psycho dimulai dengan teman-teman sang eksekutif muda yang mulai tak acuh dengan kehidupan Bateman. Tunangannya sendiri, Evelyn Williams (Reese Whiterspoon) bahkan sibuk dengan dirinya sendiri, sehingga tak satu kata pun dari pikiran Bateman yang disimaknya. Kepedulian justru ditunjukkan oleh sekretaris Bateman, Jean (Chloe Sevigny) yang di akhir film mengetahui bahwa Bateman adalah seorang psikopat. Setelah keduanya menjalin komunikasi secara intensif, gangguan jiwa itu baru diketahui.