Matamata.com - Mendiang aktris asal Korea Selatan Choi Jin Ri atau dikenal dengan nama panggung Sulli kini berulang tahun ke-26.
Sayang, pemain drama The Ballad of Seo-dong ini memilih mengakhiri kehidupannya pada 14 Oktober 2019.
Meski telah tiada, banyak penggemar mengaku susah melupakan sosok Sulli. Ya, selama berkecimpung di dunia entertain, Sulli dikenal sebagai aktris yang ramah.
Berikut MataMata.com rangkumkan, 4 senyuman manis mantan member Girl's Generation ini yang telah dihimpun dari akun Twitter, @ThePopHub.
Cekidot!
1. Menawan hati
Cat rambut pirang dipadukan kaus hitam polos, Sulli terlihat memesona dengan riasan flawless.
2. Bikin males kedip!
Duh, lirikan mata Sulli buat penggemar susah move-on.
3. Anggun dan memesona
Meski terkadang menuai kontroversi, soal akting dan nyanyi Sulli tak perlu diragukan lagi.
4. Memikat
Tampil glowing abis, mendiang Sulli kini telah damai bahagia. Jangan lupa sering doakan Sulli ya!
Berita Terkait
-
Peringati Satu Tahun Meninggalnya Choi Sulli, Para Fans Ngaku Kangen
-
2 Bulan usai Meninggal, Rumah Goo Hara Dibobol Maling, Gasak Brankas
-
Penuh Kontroversi, Video Dokumenter Tribute Sulli Dihapus dari YouTube
-
Terungkap Isi Diary Sulli Tentang Choiza, Pernyataan Sang Ibu Diragukan
-
Film Dokumenter Sulli Rilis! Instagram Mantan, Choiza Diserbu Hujatan
Terpopuler
-
BGN Perketat SOP MBG, Distribusi Makanan Kini Hanya Sampai Depan Pagar Sekolah
-
Stok Pangan DIY Dipastikan Aman Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK Soroti Rekrutmen Parpol dan Mahalnya Biaya Politik
-
Presiden Prabowo Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games, Kirim Salam dan Siapkan Bonus Rp1 Miliar
-
Lupa Daratan, Uji Nyali Ernest Prakasa Membongkar Ego Seorang Bintang lewat Vino G. Bastian
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia