Matamata.com - Ditunjuk sebagai Ketum PSI, Kaesang Pangarep terus melebarkan sayapnya ke sejumlah wilayah di Indonesia. Tak hanya Jawa yang jadi sasaran, Kota Makassar masuk dalam list untuk menjadi daerah pemenangan.
Seperti diketahui, PSI bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendukung Prabowo-Gibran maju di Pilpres 2024. Diketuai Kaesang Pangarep, kunjungan ke Makassar adalah untuk bertemu kader PSI memastikan kemenangan di Pemilu 2024.
Tak hanya itu, Kaesang Pangarep juga dijadwalkan bakal mengikuti Fun Football dan juga mabar dengan sejumlah atlet E-Sport di Kota Makassar. Memang tak jarang Ketum PSI ini dijadwalkan bermain sepakbola bersama sejumlah warga termasuk kader-kader PSI di tiap sasaran daerah kampanyenya. Langkah ini juga diyakini untuk menaikkan elektabilitasnya yang masih dinilai rendah untuk lolos ke Senayan.
Baca Juga:
Kadernya Bikin Ulah soal Dinasti Politik, Sekjen PSI Sowan ke Sri Sultan HB X
Kunjungannya ke Kota Makassar memang salah satu cara untuk merangkul suara dalam strategi memenangkan suara PSI termasuk Prabowo-Gibran.
Kendati datang ke Makassar dan sempat menemui Wali Kota Makassar, Ramdhan Pomanto, Kaesang mengakui tak ada pembahasan politik dalam pertemua itu.
"Tadi berbicara banyak hal, tapi enggak terkait Pilpres," ujar Kaesang dikutip, Selasa (12/12/2023).
Tak banyak memberi keterangan dari hasil pertemuan itu, Kaesang dijadwalkan bakal bertemu kader PSI Sulawesi Selatan selama 12-13 Desember.
Terpisah, Wali Kota Makassar tidak membahas politik saat bertemu anak bungsu Joko Widodo tersebut.
"Kayak-nya tadi enggak ngomong Pilpres ya. Kita lebih ke silaturahmi," terang Ramdhan.
Baca Juga:
Ade Armando Blunder Bahas Dinasti Politik di Jogja, Kaesang Pangarep Beri Teguran Keras
Sebagai Wali Kota, Ramdhan hanya mengenalkan dan membranding Kota Makassar dengan pengembangannya sejauh ini.
"Kan jadi tugas Wali Kota menjual apa yang dimiliki Kota Makassar ini. Memberikan informasi branding Kota Makassar sebagai Kota Makan Enak," tambah Ramdhan.
Terlepas dari langkah PSI yang terus berkampanye ke wilayah-wilayah di Indonesia, hasil lembaga survei Poltracking Indonesia menyebutkan PSI terancam gagal lolos ke parlemen.
Pasalnya, parliamentary threshold sejumlah partai yang disurvei Poltracking Indonesia tak mencapai ambang batas 4 persen.
Terdapat tiga partai pendukung Prabowo-Gibran yang bakal gagal melaju ke Senayan, di antaranya, PPP, PSI dan Perindo. Di mana PPP mendapat angka elektabilitas sebesar 3,4 persen. Sementara Perindo hanya 1,5 persen.
"Partai politik lainnya [termasuk PSI] di bawah 1 persen," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda.
Menanggapi hasil survei tersebut, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie tak terlalu khawatir. Ia tak akan melihat dari satu lembaga survei saja jika ingin memastikan kadernya bisa duduk di kursi Senayan.
"Tapi kalau dilihat dari survei [Litbang] Kompas dan lainnya, indikatornya positif," kilah Grace.
Seperti diketahui, PSI kerap dikait-kaitkan dengan partai yang disiapkan oleh Jokowi. Kedekatan PSI dengan Jokowi sejak maju di Pilpres 2014 cukup gencar dilakukan.
Meski begitu, partai berlambang Bunga Mawar ini masih sulit menembus kursi parlemen pada dua periode Jokowi memimpin. Kampanyenya yang selalu mengaitkan sebagai partai anak muda juga belum cukup mendongkrak parliamentary treshold.
Berita Terkait
-
Erina Gudono Hamil Calon Anak Pertama, Kaesang Beri Umrah Gratis Bagi Pemenang, Ini Syaratnya
-
Malangnya Giring Ganesha, Gagal Jadi Caleg dan Ditolak Reuni dengan Nidji: Boro-boro, Udah Nggak Sempet!
-
Dapat Kiriman Makanan Spesial dari Iriana Jokowi, Erina Gudono Diduga Hamil
-
Erina Gudono Pamer Resep Masakan Favorit Kaesang, Wujud Makanannya Bikin Salfok: Ini Nggak Gosong
-
Ocehannya Dicap Kayak Politisi, Komeng Balas Rosi: Harus Belajar, Nanti Saya akan Lebih Ngaco Lagi
Terpopuler
-
Resmi Bercerai, Terkuak Ucapan Sadis Teuku Ryan ke Ria Ricis: Eksploitasi Anak, Sombong, Istri Durhaka!
-
Tanggapan Ruben Onsu Soal Perpisahannya dengan Sarwendah
-
Sempat Cuek tapi Mendadak Baik usai Diberi Ria Ricis Duit Rp500 Juta, Teuku Ryan Dihujat: The Real Mokondo!
-
Dicap MUI Tak Sah Nikah Beda Agama dengan Mahalini, Rizky Febian: Baiknya Baca Resep Sebelum Masak!
-
Terkuak! Selain Jarang Dicolek, Pemicu Ria Ricis Gugat Cerai Teuku Ryan Gegara Ribut Takjil dengan Ibu Mertua
Terkini
-
Sebut Presiden Boleh Kampanye, Jokowi Diingatkan Bagaimana SBY Memimpin Dulu
-
Foto Dirinya Menghadap Jokowi di Jogja jadi Sorotan, Kaesang Pangarep Bocorkan Isi Perbincangannya
-
Tanggapi soal Ramai Salam 4 Jari, Anies Baswedan Yakin Masyarakat Butuh Perubahan Besar
-
Kaesang Pangarep Diledek Pakai Kaos saat Bertemu Jokowi: Yang Sopan Mas sama Presiden
-
Dapat Bully-an Usai Debat Keempat, Prabowo Subianto Duga Banyak Pendukung Lawan Rusak Suarat Suara Paslon Nomor 02