Matamata.com - Debat capres yang dihelat di KPU RI, Selasa (12/12/2023) masih menarik diulas. Keputusan KPU yang tak menyiapkan meja untuk para kandidat justru menguntungkan bagi Prabowo Subianto.
Hal itu diungkapkan oleh capres nomor urut 1, Anies Baswedan yang diawali dengan gurauan. Menurut dia Prabowo beruntung tak memukul meja ketika terlihat emosi menjawab pertanyaan kandidat lain.
"Kebetulan kemarin debatnya soal hukum. Ikut lihat debat kemarin?. Nobar?, emang sepak bola," canda Anies ketika bersilaturahmi dengan ulama di Jambi dikutip, Jumat (15/12/2023).
Anies pun melanjutkan candaannya yang membahas soal ketidaktersedianya meja di debat tersebut. Sembari membahas meja, ia juga menyindir Prabowo Subianto.
"Untung enggak ada meja di situ," celetuknya diikuti tawa para peserta silaturahmi.
Tak dipungkiri sindiran tersebut mengingatkan kembali video-video Prabowo Subianto yang tampak emosional dengan menggebrak meja ketika berpidato. Gimmick gebrak meja tersebut pada periode Pemilu 2024 ini sudah tak lagi digunakan.
Prabowo lebih sering menunjukkan tarian kecil yang saat ini dikenal dengan 'Joget Gemoy'. Meski demikian, aksi joget tersebut menimbulkan pro dan kontra.
Terlepas dari ketiadaan meja bagi capres di debat perdana, Jambi sendiri menjadi sasaran Anies Baswedan untuk meraih suara di Pemilu nanti.
Seperti diketahui, Provinsi Jambi merupakan daerah yang dimenangkan Prabowo Subianto pada Pilpres 2019. Meski begitu, Anies meyakini, para ulama yang dia datangi untuk bersilaturahmi akan memberi dukungan kepada dia.
Di sisi lain, kampanye terhadap para kiai dan ulama juga menjadi sasaran bagi sejumlah kandidat capres-cawapres.
Tak hanya Anies yang bersilaturahmi ke ulama-ulama di Jambi. Cawapresnya, Muhaimin Iskandar juga masih gerilya masuk ke sejumlah Ponpes untuk bersilaturahmi menjelang Pilpres 2024 ini.
Usai debat capres pada Selasa malam lalu, selanjutnya giliran cawapres yang akan unjuk gigi pada 22 Desember 2023 nanti. Tema yang dihadirkan antara lain, pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Berita Terkait
-
Anggota DPR Desak KPU Evaluasi Verifikasi Pencalonan Buntut Kasus Ijazah Palsu
-
Prabowo di Munas PKS: Saya Tak Simpan Dendam pada Anies
-
Anies Baswedan Jenguk Tom Lembong di Rutan Cipinang Usai Kabar Abolisi dari Presiden
-
Thomas Kofiaga Desak KPU dan Bawaslu RI, Usut Tuntas Dugaan Pelanggaran Data Sirekap Kabupaten Tambrauw
-
Ucapan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Anies Baswedan Viral Lagi, Auto Diprotes: Masuk Politik Aja
Terpopuler
-
Tinjau Perayaan Natal di Katedral Manado, Menag Nasaruddin Umar Tekankan Nilai Solidaritas
-
Tinjau Kesiapan Nataru di Stasiun Tawang, Wapres Gibran Salurkan Sembako kepada Pengemudi Ojol
-
Presiden Prabowo Sampaikan Ucapan Natal dan Tahun Baru 2026 di Tengah Duka Bencana Sumatera
-
Penuhi Undangan Kiai Sepuh, Ketua Umum PBNU Hadiri Silaturahim di Ponpes Lirboyo
-
KPK Dalami Informasi Aliran Dana Kasus Iklan Bank BJB dari RK ke Aura Kasih
Terkini
-
Tinjau Perayaan Natal di Katedral Manado, Menag Nasaruddin Umar Tekankan Nilai Solidaritas
-
Tinjau Kesiapan Nataru di Stasiun Tawang, Wapres Gibran Salurkan Sembako kepada Pengemudi Ojol
-
Presiden Prabowo Sampaikan Ucapan Natal dan Tahun Baru 2026 di Tengah Duka Bencana Sumatera
-
Penuhi Undangan Kiai Sepuh, Ketua Umum PBNU Hadiri Silaturahim di Ponpes Lirboyo
-
KPK Dalami Informasi Aliran Dana Kasus Iklan Bank BJB dari RK ke Aura Kasih