Matamata.com - Baru-baru ini beredar video capres nomor urut 1 Anies Baswedan yang terkena tamparan seorang pendukungnya ketika berkampanye di salah satu lokasi. Hal itu bahkan mendapat ribuan respon dari netizen karena pendukung tersebut dianggap sengaja menampar wajah Anies.
Lalu dari video tersebut apakah memang ada kesengajaan untuk menampar atau justru karena kerumunan tersebut tangan pendukung tergerak hingga mengenai wajah Anies Baswedan?.
Viralnya potongan video tersebut dibagikan oleh akun X atau Twitter @AbunawasReturn. Dalam narasinya, pendukung tersebut diduga penyusup yang dibayar agar sengaja menampar Anies dari belakang.
Baca Juga:
Reaksi Timnas AMIN Usai Jubir Anies-Cak Imin Ditahan Kejari
Memang dari video tersebut terlihat pria bertopi putih seperti berancang-ancang untuk mengarahkan tangannya ke arah Anies Baswedan. Bahkan diputar dengan kecepatan normal berkali-kali, pendukung tersebut terlihat seperti menampar Anies.
Namun jika melihat dari video yang dibagikan secara utuh oleh akun @BosPurwa, pendukung tersebut awalnya menjulurkan tangan ke arah Anies lewat depan pengawal. Namun karena kerumunan tersebut tak kondusif, dia mencari celah di belakang pengawal yang justru karena tergesa-gesa tangannya menampar wajah Anies. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sempat terkejut.
Baca Juga:
Anies Baswaden Tak Persoalkan Dukungan Suara di Jatim Turun Usai Khofifah Merapat ke Prabowo-Gibran
"Beredar di WhatsApp Group (WAG) 'forwarded many times' video yang memperlihatkan orang baju dan bertopi putih kelihatan mukul Anies, itu Tidak Disengaja, hanay karena crowded dan antusias saja. Yang keren sikap Anies Baswedan tetap tersenyum, tidak ada reaksi curiga atau merasa disakiti," tulisnya dikutip, Kamis (28/12/2023).
Memang penjelasan tersebut bisa jadi untuk meredakan amarah netizen yang mendukung Anies. Perlu adanya penjelasan langsung dari Anies Baswedan dengan kondisi yang terjadi.
Terlepas dari 'tamparan' yang diterima capres nomor urut 2 ini, Anies Baswedan masih gerilya untuk menaikkan suaranya. Dukungan oleh masyarakat masih banyak diperlukan menyusul hasil survei elektabilitasnya yang justr terjun bebas.
Hasil survei Indikator Politik Indonesia, mencatat bahwa pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) mengoleksi 21 persen sejak survei dilakukan pada 23-24 Desember kemarin.
Elektabilitas AMIN sendiri sempat naik tinggi di kisaran 23 persen pada November 2023 lalu. Maka dari itu, pekerjaan rumah para tim pemenang dan AMIN sendiri lebih banyak.
Berita Terkait
-
Bikin Gempar! Heboh Pria Mirip Abidzar Pamer 'Burung' Sambil Selfie: Anak Ustaz Begitu?
-
Makin Memanas! Disebut Maharani Kemala Matikan Rejeki Orang, Shandy Purnamasari Meradang: Aku Diam Bukan Berarti Dzolim
-
Ruben Onsu Asik di Korea bareng Inara Rusli, Plan Cerai Kian Mangkir: Kasian Sarwendah-Onyo jadi Kambing Hitam
-
Bikin Nyesek, Tangisan Mahalini di Atas Panggung
-
Dicap Pasutri Jorok, Netizen Ternyata Tertipu Gimik Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar: Marketing S3
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Mulianya Bos DRW Skincare Sumbang Rp100 Juta untuk Korban Kebakaran Pasar Kutoarjo
-
Pendapatan Tumbuh 40 Persen Sepanjang 2023, Arkadia Digital Media Siapkan Strategi Tingkatkan Kinerja
-
Sebut Presiden Boleh Kampanye, Jokowi Diingatkan Bagaimana SBY Memimpin Dulu
-
Foto Dirinya Menghadap Jokowi di Jogja jadi Sorotan, Kaesang Pangarep Bocorkan Isi Perbincangannya
-
Tanggapi soal Ramai Salam 4 Jari, Anies Baswedan Yakin Masyarakat Butuh Perubahan Besar