Riki Chandra | MataMata.com
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. [Dok.Antara]

Matamata.com - Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin berharap sosok wakil presiden terpilih dalam Pilpres 2024 tidak berperan sebagai 'ban serep' atau pejabat yang bersifat sebagai pejabat cadangan.

"Wakil presiden ya wakil presiden, jangan wakil presiden rasa presiden itu bisa jadi masalah. Wakil presiden bertugas membantu presiden dan mengerjakan apa yang ditugaskan presiden," kata Ma'ruf Amin, Kamis (28/12/2023).

Seorang wapres, kata Ma'ruf Amin, harus ikut mengambil peran dalam berbagai program pemerintah, paling tidak menyampaikan pandangan di setiap rangkaian sidang kabinet.

Terhadap delegasi tugas yang diamanatkan oleh presiden, kata Ma'ruf, harus fokus dikerjakan.

"Kalau yang diserahkan presiden harus fokus dikerjakan. Misalnya, stunting, saya terus pimpin rapat koordinasi meninjau ke lapangan, hitung kasus di daerah dan intervensi-nya seperti apa," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf mengapresiasi program pemberian gizi anak dalam rangka mengatasi stunting bernama day care Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor Bagi Baduta (Pelita) di Kecamatan Semarang Barat.

Rumah Pelita ini bentuk penanganan stunting dari hulu hingga hilir yang melibatkan Dinas Kesehatan sebagai pengasuh, juru masak, hingga pendampingan ahli gizi.

Rumah Pelita di Semarang Barat menyasar baduta stunting karena kendala pola asuh orang tua, sehingga fokus-nya pada ibu bekerja yang tidak ada pengasuh anak.

Load More