Elara | MataMata.com
Direktur Jenderal Perhuhungan Laut (Dirjen Hubla) Kemenhub Muhammad Masyhud menjawab pertanyaan awak media di Jakarta, Rabu (18/6/2025). ANTARA/Harianto

Matamata.com - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menggandeng PT Pelni (Persero) menghadirkan stimulus potongan harga tiket kapal sebesar 50 persen selama masa liburan sekolah.

Diskon ini berlaku sejak 5 Juni hingga 31 Juli 2025 untuk seluruh rute kapal penumpang Pelni tanpa pengecualian. Potongan hanya berlaku untuk tarif dasar dan tidak mencakup biaya asuransi maupun pas masuk pelabuhan.

“Stimulus tarif ini kami hadirkan sebagai bentuk dukungan negara dalam mendukung mobilitas masyarakat selama libur sekolah,” ujar Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub, Muhammad Masyhud, dalam pertemuan dengan media di Jakarta, Rabu malam (19/6).

Langkah ini diharapkan mampu mendorong pergerakan masyarakat, meningkatkan konsumsi, serta menggerakkan perekonomian daerah secara merata.

Kemenhub menilai periode libur sekolah pada Juni hingga Juli menjadi momentum strategis untuk mendorong aktivitas ekonomi domestik.

“Ketika tarif diturunkan, harapannya masyarakat tidak terbebani biaya tinggi, sehingga tetap bisa melakukan perjalanan,” imbuh Masyhud.

Program ini menjadi bagian dari stimulus transportasi lintas moda yang juga mencakup kereta api dan pesawat terbang. Untuk sektor pelayaran, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp210 miliar guna mendukung perjalanan 500.000 penumpang.

Hingga 17 Juni 2025, realisasi penumpang kapal laut telah mencapai 237.640 orang dengan anggaran terserap sebesar Rp45,9 miliar. Kemenhub memastikan program berjalan efektif melalui pengawasan ketat dan koordinasi intensif dengan para pemangku kepentingan.

Load More