Matamata.com - Sejumlah organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan mahasiswa akan turun ke jalan dalam aksi akbar bertajuk “Indonesia Lawan Genosida” di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Minggu (12/10) pagi. Aksi ini digelar sebagai respons atas kabar gencatan senjata di Gaza, Palestina.
Koordinator aksi, Syauki Hafiz, menyatakan bahwa kabar gencatan senjata disambut dengan rasa syukur, namun bukan berarti perjuangan untuk menghentikan genosida telah selesai.
“Sebelumnya kita sudah kumpul untuk menyiapkan bahwa genosida mau masuk tahun ketiga. Tapi Alhamdulillah setidaknya ada arah gencatan senjata,” ujarnya di Jakarta, Sabtu.
Syauki menegaskan, potensi genosida masih bisa terulang sehingga perlu konsolidasi gerakan baru yang lebih berdampak. Ia menekankan pentingnya peran aktif Indonesia dalam memastikan perdamaian yang berkelanjutan di Gaza.
“Kami ingin Indonesia terlibat aktif, memastikan genosida tidak terulang lagi, pelanggaran gencatan senjata tidak terulang lagi, tidak terjadi lagi perang di Gaza,” katanya.
Dalam aksi tersebut, massa juga akan menagih janji Presiden Prabowo Subianto yang sebelumnya menyatakan kesiapan mengirim 20 ribu pasukan perdamaian Indonesia ke Gaza. Syauki menilai momentum ini tidak boleh disia-siakan.
“Dikhawatirkan jeda waktu akan dimanfaatkan Israel untuk kembali melancarkan operasi militer,” ujarnya.
Ia berharap pengiriman pasukan tersebut segera direalisasikan untuk memastikan gencatan senjata berjalan dan bantuan kemanusiaan dapat masuk ke Gaza tanpa hambatan. Selain menyoroti peran pemerintah Indonesia, Syauki juga menyerukan agar dunia internasional turut menjaga keberlanjutan perdamaian.
“Kami ada juga tuntutan yang ditujukan untuk masyarakat internasional bahwa dunia bertanggung jawab untuk menjaga gencatan senjata tetap bertahan dan genosida berakhir serta membangun kembali Gaza,” tuturnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Indonesia Siapkan 20.000 Personel dan Dukungan Medis untuk Misi Gaza
-
Indonesia Sediakan 15 Ribu Hektare Lahan di Kalimantan untuk Dukung Pertanian Palestina
-
PBB Desak Israel Hentikan Pelanggaran dan Patuh pada Putusan ICJ soal Gaza
-
Muzani Bangga Prabowo Berperan dalam Upaya Perdamaian IsraelPalestina
-
Kehadiran Prabowo di KTT Gaza Tegaskan Indonesia Tak Hanya Jadi Penonton
Terpopuler
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
-
Bupati Aceh Timur Minta Hunian Darurat untuk Korban Banjir Lokop
-
Mahasiswa Palangka Raya Nyalakan Seribu Lilin untuk Korban Banjir Sumatera
Terkini
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
-
Bupati Aceh Timur Minta Hunian Darurat untuk Korban Banjir Lokop
-
Mahasiswa Palangka Raya Nyalakan Seribu Lilin untuk Korban Banjir Sumatera