Matamata.com - Kementerian Sosial (Kemensos) mengoperasikan 39 dapur umum di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat dengan total belanja operasional mencapai Rp2 miliar per hari untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi terdampak banjir dan longsor.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan dapur umum tersebut didirikan di lokasi strategis, dekat dengan sumber bahan baku agar mudah dijangkau.
“Dapur-dapur umum yang kami dirikan itu bekerja sama dengan Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat. Ada juga yang bekerja sama dengan masyarakat, artinya dapur umum itu didirikan secara mandiri oleh masyarakat dan kami membantu penyediaan bahan bakunya,” ujar Saifullah Yusuf di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, 39 dapur umum tersebut mampu memproduksi hingga 420 ribu porsi makanan setiap hari untuk memenuhi kebutuhan makan tiga kali sehari bagi para pengungsi.
Selain pengoperasian dapur umum, Kemensos juga menyalurkan berbagai kebutuhan logistik bekerja sama dengan TNI, Polri, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Pengoperasian dapur umum sudah berjalan selama sepekan terakhir. Jumlah porsinya dinamis karena ada pengungsi yang sudah kembali ke rumah, namun ada juga lokasi yang jumlah pengungsinya bertambah. Kondisinya masih ada yang terisolasi dan sulit diakses, tetapi dengan kerja keras bersama mulai ada proses pemulihan,” katanya.
Kemensos juga menerjunkan 648 Taruna Siaga Bencana (Tagana) di tiga provinsi untuk membantu operasional dapur umum.
“Mereka bertugas belanja bahan baku, mengantar, konsolidasi, koordinasi, sekaligus memasak. Di beberapa titik, kami juga sudah memberikan layanan psikososial,” ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Mensos Pastikan Huntara untuk Korban Banjir, Pemerintah Gerakkan Bantuan Hingga Rp25 Miliar
-
Baznas RI Dirikan Dapur Umum untuk 1.200 Korban Banjir di Pidie Jaya
-
Komdigi Kirim 2 Ton Bantuan untuk Ringankan Dampak Bencana di Aceh
-
300 Penerima Bansos di Kepri Terblokir, Diduga Gunakan Dana untuk Judi Online
-
Kemensos Gelontorkan Bantuan Rp19 Miliar untuk Aceh, Sumut, dan Sumbar di Tengah Status Darurat Bencana
Terpopuler
-
PM Anwar Ibrahim Tegaskan Larangan Kekerasan di Gaza Pascapertemuan Trump-Netanyahu
-
PSSI Rampungkan Proses Pemilihan Pelatih Timnas Indonesia, Nama Segera Diumumkan
-
Mensesneg: Pemerintah Audit Izin 24 Perusahaan Kehutanan Terkait Dampak Banjir Sumatera
-
Pemerintah Targetkan Cadangan Beras 4 Juta Ton pada 2026 demi Stabilitas Pangan
-
Cetak Sejarah, Permintaan Tiket Piala Dunia 2026 Tembus 150 Juta dalam 15 Hari
Terkini
-
PM Anwar Ibrahim Tegaskan Larangan Kekerasan di Gaza Pascapertemuan Trump-Netanyahu
-
PSSI Rampungkan Proses Pemilihan Pelatih Timnas Indonesia, Nama Segera Diumumkan
-
Mensesneg: Pemerintah Audit Izin 24 Perusahaan Kehutanan Terkait Dampak Banjir Sumatera
-
Pemerintah Targetkan Cadangan Beras 4 Juta Ton pada 2026 demi Stabilitas Pangan
-
Cetak Sejarah, Permintaan Tiket Piala Dunia 2026 Tembus 150 Juta dalam 15 Hari