Matamata.com - Haruka Nakagawa atau Haruka eks JKT48 baru-baru ini nangis kena prank ketika mengisi acara Pesbukers. Saat itu dirinya dituduh mencuri jam tangan Raffi Ahmad.
Meski demikian Haruka mengaku senang banyak yang peduli ketika dirinya kena prank.
"Aku jadinya senang juga kayak banyak yang perhatian aku, fans-fans perhatian banget. Jadi aku harus semangat dan terkenal di Indonesia," kata Haruka pada Suara.com di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (20/5/2019).
Meskipun kena prank hingga menangis, Haruka mengaku tak menyoal. Kata dia, namanya prank pasti memang seperti itu.
"Prank kemarin seru-seru aja sih. Soalnya aku tuh nangisnya bukan, kayak gimana ya, kayak kaget aja," kata Haruka.
Karenanya, Haruka minta agar masyarakat, terutama fansnya tak menyalahkan pihak Pesbukers.
"Aku tetap main di tv kok karena orang tv sama artis tv-nya baik. Aku tetap mau kok di acara-acara yang ada di tv Indonesia. Udah minta maaf kok semua," ujarnya.
Haruka Kapok Berkarier di Indonesia?
Haruka Nakagawa belum lama ini kena prank oleh artis pengisi Pesbukers. Dia dituduh mencuri jam tangan Raffi Ahmad.
Merasa bukan maling, Haruka sampai menangis. Wajar saja, mantan member JKT48 itu sampai digelandang oleh petugas keamanan dan dipaksa meneken BAP.
Haruka benar-benar tak menyangka apa yang dialaminya cuma skenario buatan tim Pesbukers. Lantas apakah kejadian itu membuat Haruka kapok tampil di televisi?
Rupanya Haruka sama sekali tak kapok berkarier sebagai artis di Indonesia. Sebab menurut dia, prank yang menimpanya bagian dari hiburan buat masyarakat Indonesia.
"Aku tetap mau kok di acara-acara yang ada di TV Indonesia. Udah minta maaf kok semua," ujar perempuan asal Jepang ini.
Sebelumnya video prank Haruka eks JKT48 viral di media sosial. Tapi apa yang terjadi dengan Haruka berujung kecaman hingga petisi.
Petisi dibuat atas nama Alvian dengan judul Hentikan dan Hapus Acara Pesbukers ANTV.
Alvian menilai prank tersebut sudah kelewat batas lantaran Haruka baru saja dirundung kabar duka. Seperti diketahui, kakak Haruka meninggal dunia belum lama ini.
Sejauh ini, sudah ada 31.889 yang menandatangani petisi tersebut.
Suara.com/Suci Febriastuti
Berita Terkait
-
Raffi Ahmad Tegaskan Storytelling Jadi Kunci Eratkan Hubungan Orang Tua dan Anak
-
Beri Hadiah Ratusan Juta, Raffi Ahmad dan Nagita Gandeng Legenda Sepak Bola Italia di 'Padel Wars'
-
Raffi Ahmad dan Thariq Halilintar Juara Umum Padel 'TOSI 2025': Berkat Doa Istri
-
Masuk Babak Final TOSI Season 4 SCTV, Raffi Ahmad Siapkan Strategi Khusus
-
Kampanyekan Anti Narkoba, Raffi Ahmad Prihatin Kasus Ammar Zoni
Terpopuler
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
-
Kemenag dan LPDP Kebut Penyaluran Beasiswa Menjelang Batas Akhir Anggaran 2025
-
Bupati Aceh Timur Minta Hunian Darurat untuk Korban Banjir Lokop
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season