Matamata.com - Pengacara Hotman Paris meminta dukungan kepada Ibu Negara Iriana Jokowi terkait kasus miss v bau ikan asin yang diucapkan Galih Ginanjar dan dialamatkan kepada kliennya, Fairuz A Rafiq. Hal itu disampaikan Hotman melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram-nya.
Hal itu dilakukan Hotman Paris karena pengacara perlente ini menilai kasus "ikan asin" merupakan kasus serius dan mendapat perhatian serius dari kaum perempuan.
"Kepada Ibu Negara ada puluhan juta penduduk Indonesia khususnya wanita, mengharapkan dukungan dari Ibu Negara untuk menjaga harga diri wanita terutama dari konten-konten asusila yang disebarkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," ucap Hotman melalui video yang diunggah di Instagram.
Rupanya, video Hotman Paris yang meminta dukungan Iriana Jokowi ditanggapi pengacara Galih Ginanjar, Rihat Hutabarat. Menurut Rihat, apa yang dilakukan Hotman berlebihan, layaknya orang yang akan berkampanye.
"Jadi saya pikir, sampai Ibu Negara, beberapa ibu-ibu semua, kaum perempuan dan juga para penegak hukum Polri (minta dukungan). Jadi saya pikir sudah seperti mau pilkada saja, minta dukungan," kata Rihat Hutabarat, saat ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2019).
Selain itu, Rihat Hutabarat kembali menegaskan kalau Galih Ginanjar sama sekali tak ada niat menghina kaum perempuan, terkait pernyataannya soal ikan asin. Rihat berdalih, apa yang dikatakan kliennya murni soal selera makan.
"Kalau masalah itu kan bagaimana sudut kita memandang. Sebelum saya tanda tangani kontrak kuasa dari Galih, saya minta dulu datanya, terus dikirim itu yang vlognya itu. Jadi saya amati dari awal sampai akhir, tidak ada saya lihat di situ omongannya Galih yang menjurus sampai ke alat vital perempuan," jelas Rihat Hutabarat.
"Dia cuma mengatakan di situ 'oh saya mau makan nih, saya buka tutup saji, ikan asin, saya tutup lagi'. Begitu juga hari-hari berikutnya dia mau makan lagi dilihat menunya ikan asing, ya sudah tutup lagi. Itulah yang ada, jadi nggak ada konten yang menjurus ke alat vital wanita, itu saya pikir cuma penggiringan opini saja," sambungnya.
Kini Rihat Hutabarat sebagai kuasa hukum mengaku serius mempelajari laporan Hotman Paris terhadap Galih Ginanjar dengan tuduhan tindakan asusila terhadap Fairuz A Rafiq.
"Kalau responnya sangat ditanggapi dengan serius makanya dia sampai minta kita untuk mendampingi, karena ini sudah dianggap masuk ke ranah hukum. Jadi perlu memang pendampingan dari advokat," jelas Rihat.
Suara.com/Ismail
Berita Terkait
-
Hotman Paris Tegaskan Nadiem Tak Terima Uang dari Proyek Chromebook
-
Blusukan ke Pasar Flamboyan Pontianak, Wapres Gibran Borong Pakis hingga Ikan Asin
-
Hotman Paris Ungkap Alasan Menolak Dampingi Paula Verhoeven, Soroti Fenomena "No Viral No Justice"
-
Hotman Paris dan Paula Verhoeven Pertanyakan Putusan Hakim terkait Dalil Selingkuh dalam Sidang Cerai dengan Baim Wong
-
Hotman Paris Tawarkan Paula Verhoeven Jadi Asprinya, Tegaskan Dukungan Usai Perceraian dengan Baim Wong
Terpopuler
-
Miliki Wajah Glowing dan Tubuh Ideal, Melliza Putri Lakukan Perawatan Khusus di Dermaster
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season