Matamata.com - Polda Metro Jaya terus mengusut kasus penghinaan terhadap anak angkat Ruben Onsu, Betrand Peto. Pada hari ini, Rabu (1/1/2020), salah seorang dari tim manajemen Betrand jalani pemeriksaan.
"Kita hari ini cuma mau memenuhi undangan klarifikasi aja (terkait) laporan pembully-an Betrand itu. Jadi Mas ini (Ponco, tim manajemen Betrand Peto) dipanggil untuk jadi saksi aja dulu sekarang," kata kuasa hukum Betrand Peto, Lena Simanjuntak, usai pemeriksan di Polda Metro Jaya.
Lebih lanjut Lena mengatakan identitas pelaku sudah diketahui. Hanya saja, dia tak bilang secara gamblang apakah pelaku sudah ditangkap atau belum. Yang mengejutkan, pelaku masih di bawah umur.
"Masih anak-anak lah, masih di bawah umur," kata Lena.
Sejauh ini, manajemen Betrand Peto masih mengikuti prosedur hukum yang ada. Sehingga, belum ada rencana untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan.
"Makanya sekarang kan dicari dulu bukti-buktinya. Kelanjutannya nanti tunggu bagaimana pemeriksaan," ujar Lena.
Seperti diketahui, manajemen Betrand Peto melaporkan beberapa akun media sosial yang dianggap telah menghina artisnya itu ke Polda Metro Jaya. Salah satu bentuk penghinaanya adalah wajah Betrand diubah menjadi wajah kera. (Herwanto)
Berita Terkait
-
Ruben Onsu Batal Berangkat Haji karena Visa Furoda, Tetap Ikhlas dan Serahkan pada Kehendak Allah
-
42 Tahun Terpisah, Ruben Onsu Akhirnya Dipertemukan Kembali dengan Keluarga Arab dari Pihak Ibunda
-
Profil Aqila Zhavira, Pacar Betrand Peto yang Sudah Dekat dengan Keluarga
-
Ruben Onsu Ungkap Kisah Hijrah dan Doa yang Selalu Dipanjatkan Sejak Menjadi Mualaf: Saya Hanya Ingin Ketenteraman Batin
-
Betrand Peto Rindukan Kebersamaan Keluarga, Ruben Onsu dan Sarwendah Siap Kompak untuk Hadiri Turnamen Mini Soccer
Terpopuler
-
Pemerintah Targetkan Belanja Masyarakat Akhir Tahun Tembus Rp110 Triliun
-
Pemerintah Sebut Danantara dan AS Jajaki Kerja Sama Akses Mineral Kritis
-
Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri Pasca-insiden Pengibaran Bendera GAM
-
Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Pengamat Ingatkan Pemerintah Waspadai Normalisasi Simbol Separatisme di Aceh
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season