Linda Rahmadanti | MataMata.com
Okan Cornelius dan istri, Lee Sachi. (Suara.com/Sumarni)

Matamata.com - Okan Cornelius mengungkapkan jika dirinya kaget saat mengetahui sang istri May Lee dilaporkan atas dugaan tindak kekerasan terhadap anak. 

"Jadi berkembangnya seperti ini (sampai lapor ke polisi dugaan kekerasan) cukup membuat gue kaget pastinya," kata Okan ditemui di Gedung City Walk, kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu, (13/5/2020).

Okan kaget lantaran selama ini mengira jika luka memar di tangan J akibat bermain bersama teman-teman. Karenanya dia tak pernah curiga ada yang janggal.

Baca Juga:
Ibu Okan Cornelius Ngamuk Gara-gara Diseret dalam Proses Perceraian

"Kalau soal memar-memar, hampir setiap hari gue menanyakan ke J, 'boy kenapa boy, ini kok ada memar biru di kaki?'. Dia selalu menjawab 'daddy aku main bola jatuh' atau main basket dan lain-lainnya," kata Okan Cornelius.

Sammy Simorangkir

"Gue sebagai lelaki dan anak gue lelaki, mendengar kata 'aku jatuh karena maen bola' itu hal yang normal. Jadi karena alasannya itu, gue ya udah," ucapya lagi.

Sebagai informasi , Viviane melaporkan kejadian tindakan kekerasan terhadap J pada 9 Maret 2020 di Polda Metro Jaya.

Baca Juga:
Soal Tudingan Penyuka Sesama Jenis, Okan Cornelius Bilang Begini

Okan Cornelius dan istri, Lee Sachi. [Sumarni/Suara.com]

Penyidik juga telah memeriksa beberapa orang, termasuk May Lee dan Okan Cornelius.

Viviane dan Okan Cornelius resmi bercerai pada 2015. Sejak bercerai J tinggal bersama Okan dan istri barunya, May Lee. (Herwanto)

Baca Juga:
Usai Dikabarkan Alami Kekerasan, Anak Okan Cornelius Tinggal dengan Viviane

Load More