Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Ibnu Aventino alias El Ibnu [Rena Pangesti/MataMata.com]

Matamata.com - Kamu mungkin pernah mendengar lagu berjudul ‘Kau Tigakan Cintaku’ yang sempat hits di tahun 2008. Lagu itu dirilis oleh sebuah band bernama El Kasih dan vokalisnya ialah El Ibnu.

Band itu redam ditelan oleh waktu, tapi keberadaan El Ibnu akhir-akhir ini menarik perhatian publik kembali karena perjalanan hidupnya yang mengiris hati.

Seperti apa perjalanan El Ibnu dari terkenal menjadi vokalis sampai hari ini? Simak Profil El Ibnu di bawah ini.

Baca Juga:
CLBK dengan Cinta Lamanya, El Ibnu dan Pacar: Saling Membutuhkan

Perjalanan Karier El Ibnu dengan Elkasih

Ibnu Aventino alias El Ibnu [Rena Pangesti/MataMata.com]

El Ibnu bernama lengkap Noventino Budi Lesmana. Dulunya, dia seorang vokalis band bernama Elkasih. Band ini muncul di era 2008, anggotanya antara lain El Ibnu (vokal), El Arief (drum), El Fajar (bass), El Ari (keyboard) dan El Binbin.

Band Elkasih mengeluarkan mini album debut berjudul Pesan Dari Surga. Mini album itu hits dengan lagu-lagu lain berjudul "Pergi Lah Cinta", "Lelakiku", "Pesan Dari Surga", "Sekali dan Terakhir", "Kau Tigakan Cintaku", dan "Aku Harus Pergi". Dari sekian banyak lagu, judul lagu yang melambungkan nama Elkasih ialah lagu "Kau Tigakan Cintaku”.

Baca Juga:
Cinta Lama Bersemi Kembali, Sarah Dee Berencana Menikah dengan El Ibnu

Perilisan album itu sendiri dibantu oleh musikus Ruri Repvblik dan Kiki The Potters. Kedua orang itu pula yang kini ikut memperjuangkan royalti dari lagu-lagu hits milik El Kasih yang sampai hari ini belum diberikan oleh label mereka. Besar dugaan bahwa label musik Elkasih yang divokalisi oleh El Ibnu ini menipu El Ibnu dan kawan-kawannya.

Terserang Stroke

Sarah Dee dan El Ibnu [MataMata.com/Herwanto]

El Ibnu terserang stroke dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. El Ibnu saat ini bisa beraktifitas menggunakan kursi roda dan didampingi oleh perawat.

Baca Juga:
Cinta Pada El Ibnu di Tengah Keterbatasan Fisik, Sarah Dee: Ini CLBK!

Awal mula ia didiagnosa terserang stroke ialah tahun 2015. El Ibnu dan ElKasih sebenarnya mendapatkan kesempatan manggung di Maroko, tapi El Ibnu malah berakhir menjalani perawatan di rumah sakit Maroko. Pada saat itu, El Ibnu mengalami serangan stroke pertama kalinya.

Setelah dinyatakan keadaannya lebih baik, El Ibnu pulang dan menjalani perawatan dengan pengobatan herbal. Kondisinya menjadi lebih baik dan bisa kembali bekerja. Selang beberapa waktu kemudian, serangan stroke kedua terjadi. Tubuh El Ibnu mengalami mati rasa di sebelah kiri.

Tahun 2016, El Ibnu mengalami serangan stroke ketiga. Serangan ini berakibat berat pada saraf tubuhnya sehingga El Ibnu harus duduk di kursi roda. Separuh tubuhnya lumpuh.

Diceraikan Istri

Ketika mengalami serangan stroke ketiga, sang istri memutuskan menceraikannya. El Ibnu pun tinggal bersama ibunya. Sang istri meninggalkanya dengan membawa kedua putrinya. Ibu yang mengurusnya saat ini sedang jatuh sakit. Ibunya mengalami sakit gula. Akhirnya, El Ibnu tinggal menumpang di rumah pamannya sebelum akhirnya dipindah ke Panti Jompo di Kawasan Bintaro.

El Ibnu dan Sarah. (Instagram/@elibnu999)

Pindah Agama

El Ibnu dulunya menganut agama Islam, tapi ia kemudian pindah ke kristen. Hal itu diputuskannya usai bercerai dengan sang istri. El menemukan kedamaian dan berhasil perlahan bangkit dari keterpurukannya di bawah bimbingan gereja. Dia bertemu dengan orang-orang yang membantunya bertahan hidup.

(Mutaya Saroh)

Load More