Ustaz Yusuf Mansur. (Instagram/@ustad.mansyur)

Matamata.com - Karena ceramahnya belum lama ini, Ustaz Yusuf Mansur kembali mendapat kritikan. Hal ini bermula saat sang dai menyebut tak mudik bisa mendapatkan malam Lailatul Qadar.

Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Syadat Hasibuan atau lebih dikenal Gus Umar yang menyampaikan kritik tersebut. Di mana Ustaz Yusuf Mansur belajar, sampai menyebut tak mudik bisa mendapatkan malam Lailatul Qadar dipertanyakan olehnya.  "Belajar di mana?" tanya Gus Umar yang kemudian dijadikan judul berita.

Ustaz Yusuf Mansur. (MataMata.com/Ummi Saleh)

Lewat Instagram pribadinya, berita tersebut kemudian diposting oleh Ustaz Yusuf Mansur. Dai yang dikenal kerap menyerukan sedekah itu pun mengaku salah. "Makasih Gus Umar, siap salah, siap belajar," tulis Ustaz Yusuf Mansur, Selasa (4/5/2021).

Baca Juga:
Ceramah Ustaz Yusuf Mansur soal Larangan Mudik Tuai Pro Kontra

Ustaz Yusuf Mansur tak lupa mengimbau agar masyarakat menyaring sikap maupun perilaku darinya. "Ambil yang baik-baik dari saya, jika ada. Kalau yang jelek-jelek, buang aja nggak usah diambil. Salam juga buat keluarga semua di rumah. Met (baca) Al Mulk ya kawan-kawan," imbuh ustaz 44 tahun ini.

Unggahan Ustaz Yusuf Mansur.

Kritik ini berawal saat Ustaz Yusuf Mansur membuat video bersama seorang polisi. Sang dai menyerukan agar masyarakat tidak mudik lebaran mengingat pandemi virus Corona.

Ustaz Yusuf Mansur menyebut keputusan untuk tidak mudik itu bisa memudahkan umat muslim mendapatkan malam Lailatul Qadar.

Baca Juga:
Ustaz Yusuf Mansur Buka Suara usai Dikritik Singgung Orang Miskin

"Kok bisa tidak mudik bisa dapat pahala Lailatul Qadar? Karena itu kan pengorbanan, pengorbanan perasaan dan dia juga adalah penyelamat, penyelamat diri, keluarga dan orang-orang di kampung. Dan itulah ibadah tertinggi," kata Ustaz Yusuf Mansur menjelaskan.

Ini bukan pertama kalinya ceramah Ustaz Yusuf Mansur dikritik. Sebelumnya, ia mengatakan penyebab orang miskin karena kurang ibadah.

Baca Juga:
Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ustaz Yusuf Mansur Berduka

Load More