Matamata.com - Polda Metro Jaya telah menerima laporan Indra Kesuma alias Indra Kenz, terkait pencemaran nama baik dengan terlapor Maru Nazara.
Pihak kepolosian menjelaskan, dalam menangani pelaporan Indra Kenz ini, pihaknya bakal mempertimbangkan pelaporan Maru Nazara di Mabes Polri lebih dulu.
"Indra Kenz kemarin ke sini sudah melaporkan balik ya, kaitannya dengan UU ITE pencemaran nama baik. Nah itu tentunya penyidik akan melihat dari kasus utamanya yang di Bareskrim gitu ya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada awak media, Selasa (8/2/2022).
Penanganan kasus Binomo yang dilaporkan Maru Nazara di Bareskrim Polri bakal menjadi acuan penyidik Polda Metro Jaya dalam memproses laporan Indra Kenz.
Jika laporan Maru Nazara di Bareskrim membuktikan keterlibatan Indra Kenz, maka laporan Indra di Polda Metro Jaya akan dihentikan.
"Tapi nanti kita lihat kalau Bareskrim menetapkan (Indra Kenz) sebagai tersangka nanti berarti dia tidak bisa diproses di sini," jelas Zulpan.
Zulpan memastikan segala proses hukum yang berjalan di Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri akan berjalan secara adil. Pihak Polda akan menunggu lanjutan penyidikan dari Bareskrim sebelum mengambil langkah selanjutnya.
"Tentu penyidik tidak berdiri sendiri. Ada kasus yang di Bareskrim, jadi tentunya akan koordinasi dengan Bareskrim terkait investasi yang dilaporkan orang itu (Maru Nazara) yang sebesar 2,4 miliar itu," imbuh Zulpan menegaskan.
Sebagai informasi, Maru Nazara diketahui merupakan salah satu korban affiliator dari binary option Binomo. Beberapa affiliator dari binary option, seperti Indra Kenz dan Doni Salmanan, kini menjadi perbincangan oleh masyarakat usai disebut telah menipu banyak orang.
Pasalnya, kedua affiliator ini dikatakan mendapatkan keuntungan dari kerugian para investor yang ikut melakukan trading di aplikasi tersebut.
Berita Terkait
-
Amankan Kunjungan Delegasi China, Polda Metro Kerahkan 2.029 Personel
-
Polda Metro Jaya Pastikan Proses Hukum Roy Suryo dkk Berjalan Profesional dan Seimbang
-
Mahasiswa Nyanyikan "Gugur Bunga" di Tengah Hujan saat Aksi di Polda Metro Jaya
-
Waketum Projo Diperiksa Polda Metro Jaya Terkait Laporan Ijazah Jokowi
-
Tiga Kasus Kejahatan Jalanan Paling Menonjol di Jakarta: Penculikan, Penyerangan, hingga Pencurian Motor
Terpopuler
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
-
Siswa MTs di Banyuwangi Raih Medali Perak di Olimpiade Sains Junior Internasional Rusia
Terkini
-
Bandit Tayang Perdana di JAFF 2025: Drama Aksi tentang Pelarian & Balas Dendam
-
Bukan Sekadar Nostalgia: Ini 3 Alasan Setting Film 'Rangga & Cinta' Tetap di Tahun 2000-an
-
LAKON Indonesia Membawa Warisan dan Inovasi ke Panggung Utama Osaka World Expo
-
Siapa Rachquel Nesia? Aktris Muda yang Baru Resmi Menikah dengan Kevin Royano
-
Tak Perlu Bingung, Ini 5 Tips Mengunjungi Universal Studio Japan Saat Peak Season