Ruben Onsu didorong sampai jatuh [TikTok]

Matamata.com - Publik sempat dibuat heboh dengan cuplikan video Ruben Onsu didorong oleh seorang kru televisi hingga jatuh tersungkur dalam acara sketsa komedi.

Alih-alih menuai gelak tawa penonton, adegan Ruben Onsu didorong kru televisi ini malah menuai kecaman netizen.

Akibatnya, sejumlah netizen gercep mencari sosok kru televisi tersebut yang diketahui bernama Arman Setiawan. 

Baca Juga:
9 Potret Akrab Raffi Ahmad dan Yuni Shara, Mantan Pasangan yang Super Akur

Insiden Ruben Onsu didorong hingga nyungsep ke lantai kolong meja [Instagram]

Seusai menemukan akun Instagram Arman Setiawan, netizen ramai menggeruduk kolom Instagram-nya dalam rangka mengkritik aksinya mendorong Ruben Onsu.

Kendati demikian, Arman Setiawan sudah selangkah lebih dulu antisipasi mematikan fitur komentar akun Instagram-nya.

Sementara itu, pihak televisi yang bersangkutan sudah mengutarakan permintaan maafnya kepada Ruben Onsu atas aksi ekstrem tersebut. 

Baca Juga:
Sule dan Nathalie Holscher Sudah Lama Tak Bertegur Sapa: Kalau Nggak Ditanya Istri, Itu Hidup Terpahit Bagiku

Arman Setiawan, sosok diduga kru TV yang dorong Ruben Onsu [Instagram/armansetiawan]

"Kami atas nama tim kreatif dan kru yang bertugas benar-benar minta maaf," ujar tim kreatif acara 'Ketawa Itu Berkah'.

Menurut perwakilan acara sketsa komedi tersebut, Arman Setiawan sudah meminta maaf lebih dulu kepada Ruben Onsu.

"Teman yang bersangkutan sudah meminta maaf secara langsung ke Kak Bensu. Namun, tidak kita on air kan," pungkasnya ditilik dari Instagram @insta_julid pada Selasa (12/7/2022).

Baca Juga:
8 Momen Fuji Rayakan Idul Adha, Pertama Kali Tanpa Mendiang Vanessa-Bibi

Perihal itu, beberapa netizen ramai memberikan kritik pedas kepada Arman Setiawan.

"Minta maaf aja harus diwakilin orang," tulis seorang netizen, "Percuma off coment si pengecut itu," ujar netizen lain, "Kena mental pasti yang dorong itu," ucap netizen lainnya.

Baca Juga:
8 Potret Luna Maya Pakai Seragam Sekolah, Cocok Banget Kayak Masih ABG!

Load More