Matamata.com - Setelah dua bulan menghilang usai membawa kabur duit korban penipuan senilai Rp2,4 miliar, Buluk eks Superglad akhirnya ditemukan.
Buluk minta kepada para korban agar persoalan mereka diselesaikan secara kekeluargaan meski laporan sudah masuk di Polda Metro Jaya. Besly Irawan mewakili para korban tak masalah dengan hal itu, asalkan Buluk tetap mengembalikan hak mereka.
"Kalaupun mau diselesaikan kekeluargaan, harus ada uang yang dia bayar ke kita. Apa mungkin setengah, atau berapa," kata Besly saat dihubungi Suara.com, Kamis (21/7/2022).
Baca Juga:
Buluk Superglad Akhirnya Ditemukan usai 2 Bulan Kabur karena Kasus Penipuan
Besly bersama korban lainnya memberikan tenggat waktu hingga 26 Juli 2022 atau lima hari dari sekarang. Ini akan menjadi penentu apakah Buluk eks Superglad bisa bertanggungjawab atau justru berakhir masuk bui.
"Kalau dia nggak bisa sepeserpun, kita milih lanjut ke polisi," ujar Besly.
Sebelumnya, Besly telah melaporkan kasus penipuan Buluk eks Superglad ke Polda Metro Jaya, Mei 2022. Dua bulan berjalan, polisi telah memanggil sejumlah saksi.
Baca Juga:
Buluk Superglad Diduga Bawa Kabur Rp 2,4 Miliar dari 13 Korban
Sebagai informasi, Besly Irawan Sinaga menjadi satu diantara 12 orang korban penipuan investasi bodong yang digagas Buluk eks Superglad. Dari belasan orang itu, terkumpul uang Rp 2,4 miliar.
Buluk eks Superglad memberikan iming-iming profit dari investasi sebesar 16 persen. Bukannya mendapat untung, para investor justru merugi karena uangnya dibawa kabur mantan vokalis band Superglad tersebut.
Baca Juga:
Buluk Dikeluarkan dari Superglad usai Diduga Bawa Kabur Duit Miliaran Rupiah
Berita Terkait
Terkini
-
Rizky Febian dan Mahalini Ramaikan Konser Lifetime Tribute To Chrisye
-
Konser Mozart dari Madras, AR Rahman Pindah Lokasi dari Candi Prambanan ke Jakarta
-
Lewat Event Wonderlab, Genexyz Membuka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
-
Jadi Bridesmaid di Pernikahan Beby Tsabina, Penampilan Syifa Hadju Paling Bersinar
-
Aurel Hermansyah Hadiri Lamaran Thariq dan Aaliyah, Auranya Mahal Kayak Ibu Pejabat