Lakukan Ini di Sidang Cerai, Shelvie Hana Auto Digoda Hakim: Mungkin Masih Cinta Pak Daus Mini

Matamata.com - Lakukan Ini di Sidang Cerai, Shelvie Hana Auto Digoda Hakim: Mungkin Masih Cinta Pak Daus Mini

Sidang cerai Shelvie Hana Wijaya dan Daus Mini digelar di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat pada hari ini, Selasa (21/2/2023). Sikap Shelvie Hana mencuri perhatian hakim sidang.

Menurut pantauan, Shelvie Hana hadir di pengadilan namun tak masuk ke ruang sidang. Hal itu terungkap saat hakim menanyai Daus Mini yang sebelumnya sempat bertemu sang istri sebelum sidang.

Baca Juga:
Daus Mini Ancam Polisikan Istri Jika Nekat Bawa Anaknya, Disebut Tak Punya Hak Asuh

Daus Mini sebelumnya juga menerima kabar bahwa Shelvie Hana Wijaya sudah datang di pengadilan sekira pukul 10.45 WIB. Sehingga hakim memanggil mereka untuk masuk ruang sidang lagi.

"Pak Daus, benar tadi melihat istrinya datang?" tanya hakim ketua majelis dalam sidang.

"Iya pak, tadi saya sempat papasan," jawab Daus Mini.

Baca Juga:
Mau Ketamu Anak? Daus Mini Ajukan Syarat Ini ke Shelvie Hana Wijaya

Meski begitu, hanya Daus Mini dan tim kuasa hukum yang masuk ruang sidang. Sementara Shelvie Hana Wijaya tidak terlihat walau sudah dipanggil. Hakim pun menggoda Shelvie karena sikapnya tersebut.

"Mungkin masih cinta ke pak Daus itu," canda hakim ketua majelis yang disambut tawa Daus Mini.

Hakim kemudian menskors sidang lagi untuk memastikan keberadaan Shelvie Hana Wijaya di area Pengadilan Agama Depok. Namun setelah ditunggu sampai pukul 11.00, yang bersangkutan tetap tidak muncul setelah dipanggil.

Baca Juga:
10 Artis Punya Anak Angkat, Terkini Daus Mini yang Baru Terungkap

Oleh karenanya, hakim memutuskan menunda sidang cerai Daus Mini dan Shelvie Hana Wijaya hingga pekan depan.

"Karena penggugat sudah dipanggil tiga kali dan tetap tidak hadir, maka kami putuskan sidang ditunda," ucap hakim ketua majelis.

Seperti diketahui, Daus Mini digugat cerai Shelvie Hana Wijaya pada 13 Februari 2023. Isu perselingkuhan hingga sikap tak hormat lelaki 35 tahun disebut jadi pemicunya. (Adiyoga Priyambodo)