Yohanes Endra | MataMata.com
Fakta The Last of Us (IMDb)

Matamata.com - Perkara Filter Kuning, Kemunculan Indonesia di The Last of Us Tuai Pro Kontra: Bikin Sakit Mata.

Komentar pro dan kontra bertebaran usai kemunculan Christine Hakim di The Last of Us.

Hal ini tak hanya mengundang komentar bangga, tapi juga pro kontra terkait cara serial HBO tersebut menampilkan kota Jakarta, Indonesia.

Baca Juga:
6 Fakta The Last of Us, Kemunculan Christine Hakim Bikin Heboh

The Last of Us merupakan serial adaptasi game populer yang dibintangi Pedro Pascal dan Bella Ramsey sebagai pemeran utama. Kisahnya tentang wabah infeksi mematikan yang membunuh hampir semua peradaban modern.

Christine Hakim berperan sebagai ilmuwan dari Kemenkes yang menemukan tentang jamur cordyceps penyebab wabah. Adegan sang aktris ditampilkan sebagai opening dengan durasi sekitar 8 menitan.

Meski hanya sebentar, kemunculan Christine Hakim di episode kedua The Last of Us yang dirilis pada 22 Januari 2023 sukses membuat pemirsa terkesan.

Baca Juga:
8 Potret Rumah Christine Hakim yang Asri dan Adem, Nyaman Banget

"Ada Indonesia coy. The Last Of Us episode 2: Infected," tulis akun Twitter @moviemenfes, Senin (24/1/2023).

Banyak yang bangga dengan Christine Hakim lantaran sukses memberikan kesan kuat lewat penampilannya. Namun sejumlah warganet meminta agar kita jangan overproud (terlalu bangga) karena Indonesia ditampilkan dalam konteks negatif.

"Amrik kalo bikin series/film yang ada negara Timur Tengah, Asia Tenggara, atau Asia Selatan tuh kenapa ya mesti dikasih filter kuning. Bikin sakit mata," komentar akun @hermioneera.

Baca Juga:
Tiga Tahun Syuting Film Tjoet Nja' Dhien, Christine Hakim Tak Dibayar

"Ada indonesia dalam konteks negatif, karena fungi (jamur) yang menyebabkan jadi zombie itu dari Indonesia. Plus, color gradingnya warna kuning, kayak banyak polusi dan panas," tambah akun @MichaelBelinsk5.

"Dulu ada editor yang bahas color grading tiap negara di sebuah film, ternyata benar kalau negaranya bukan empat musim plus negara berkembang pasti color gradingnya agak kuning menandakan panas dan nggak begitu maju," ujar akun @taufanjiee.

"Dipilih Indonesia karena jamur cordyceps lebih relate di Indonesia, apalagi Bogasari salah satu pabrik tepung terbesar di Indonesia dan iklim yang cocok. HBO juga mau nambahin slot cerita yang ga ada di gamenya. Tentu ini semua fiksi ya," ungkap akun @valbdg mencoba menjelaskan.

Bagaimana menurut kalian? Apakah filter kuning yang digunakan layak dipermasalahkan?

Kontributor: Chusnul Chotimah
Load More