Profil Ng Man-tat, Paman Boboho dan Sahabat Stephen Chow yang Tutup Usia

Matamata.com - Dunia hiburan film Asia tengah diselimuti kabar duka. Asia kehilangan salah satu aktor legendarisnya yang tersohor, yakni Ng Man-tat. Aktor veteran Hong Kong Ng Man-tat meninggal dunia pada Sabtu (27/2/2021) di usia 70 tahun, setelah menderita kanker hati.

Tenky Tin Kai-man, salah satu teman dekatnya mengatakan Ng meninggal pada pukul 17:16 di Rumah Sakit Union. Anggota keluarga Ng, termasuk istri, anak dan saudara kandungnya, berada di sisinya saat meninggal dunia.

"Dia meninggalkan kami dengan damai. Dokter telah meresepkan obat untuk membuatnya merasa lebih baik, dia meninggal dalam tidurnya," kata Tin dilansir dari The Standard pada Sabtu (27/2/2021).

Baca Juga:
Aktor Legendaris Ng Man-tat 'Paman Boboho' Meninggal Dunia

Kalau kamu penasaran dengan profil Ng Man-tat, Ng Man-tat lahir di Fujian, China pada 2 Januari 1951. Aktor kawakan yang dikenal sebagai sahabat Stephen Chow ini tentunya sudah  tidak asing bagi penggemar film Boboho. Pasalnya, Ng Man-tat memang dikenal sebagai paman Boboho di film-film legendarisnya. 

Ng Man-tat juga telah membintangi belasan judul film lainnya sebelum membintangi film Boboho di tahun 1995. To Be Number One (1991), All for the Winner (1990),  A Better Tomorrow 2 (1987), dan Heaven Sword and Dragon Sabre (1978) adalah beberapa di antaranya. 

Ng, yang memulai karirnya pada usia 22 tahun pada 1973, dikenal karena perannya dalam film dengan komedian Stephen Chow, termasuk The Final Combat, The Justice of Life dan Shaolin Soccer.

Baca Juga:
Sering Jadi Kakak Boboho, 5 Potret Terbaru Jimmy Lin Jadi Hot Daddy

Mendiang dianugerahi Aktor Pendukung Terbaik di Hong Kong Film Award untuk perannya dalam "A Moment of Romance," yang menampilkan bintang terkemuka Andy Lau pada tahun 1991. Ng juga menerima beberapa nominasi untuk aktingnya, termasuk Hong Kong Film Awards dan Golden Horse Awards Taiwan.

Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi kesehatan Ng dikabarkan menurun. Pada tahun 2014, dia sempat dilarikan ke rumah sakit karena masalah pernapasan, dan kemudian didiagnosis mengalami gagal jantung.

Ungkapan duka mengalir deras di media sosial untuk mengenang semua film dan karyanya semasa hidup. Selamat jalan Ng Man-tat.