Matamata.com - Juri Bintang Suara kecewa dengan penampilan Mifthah Aulianti. Pasalnya pada babak Battle Six, konsestan asal Padang itu tak berhasil membawakan lagu ke dua, "Ninggal Tatu" yang menggunakan bahasa Jawa.
Juri dari label Proaktif, Restu Maharani menilai segi vokal Mifthah Aulianti sudah cukup bagus. Hanya saja ketika calon penyanyi tak bisa membawakan lagu yang diminta, membuatnya kecewa.
"Untuk Miftah sama Ayu saya nggak perlu lagi koreksi ya vokal kamu. Untuk Miftah kontrol emosinya, kalau kamu nggak kontrol kamu kayak teriak-teriak," kata Restu Maharani saat audisi virtual, Kamis (25/2/2021).
Baca Juga:
Jadi Pembuka Battle Six Bintang Suara, Sri Ayu Kurnia Menyihir Para Juri
"Yang berikutnya kalau kamu punya impian berkarier di dunia musik yang namanya penyanyi itu nggak boleh nggak hapal lagu," sambungnya.
Hal serupanya diutarakan oleh Riani Putri juri dari Radio Hot FM. Pasalnya tanpa mencaoba lebih dulu, Mifthah Aulianti mengaku tidak bisa menyanyi dengan bahasa Jawa.
"Tapi jujur aku sudah kecewa sih dari awal. Karena ketika mau lagu 'Ninggal Tatu' kamu bilang nggak bisa. Maaf saya menyinggung perasaan kamu ya. Tapi penyanyi nggak boleh gitu," ujar perempuan yang biasa disapa Putri ini.
Baca Juga:
Saksikan Battle Six Bintang Suara Live Hari Ini!
Menurut Putri, seorang penyanyi semestinya bisa menyanyikan semua lagi tanpa terkecuali. Perbedaan bahasa seharusnya tak menjadi kendala.
"Maaf aku agak keras ya Miftah tapi pas kamu ditanya nanyi lagilu 'Ninggal Tatu' menolak buat saya itu sudah nol besar," tambahnya.
Tak hanya itu, Ferry Noviandi juri Suara.con ikut kecewa. Padahal potensi dalam diri perempuan yang akrab disapa Aulia tersebut diakui olehnya.
"Aulia jujur ini peserta yang saya senang karena punya vokal yang luar biasa. Tapi tadi saya kecewa sama kayak juri lain ketika kamu nggak bisa menerima tantangan juri," tutur Ferry Noviandi.
Sama seperti konsestan pertama, Mifthah Aulianti mendapat dua lagi pilihan yakni lagi "Muara Kasih Bunda" dan "Ninggal Tatu".
Para juri nantinya tetap akan menilai beberapa parameter yang ada, yakni vokal suara, penampilan hingga attitude untuk tiga konsestan terpilih menuju Grand Final.
Ada pula enam kontestan yang berhadap-hadapan di Babak Battle Six Bintang Suara, yakni:
Grup 1
Mifthah Aulianti (Padang) vs Sri Ayu Kurnia (Brebes)
Grup 2
Aurelya Ratamchia Dewanda (Kediri) vs Jamal (Sukabumi)
Grup 3
Imelda Mega Rosita (Kota Kediri) vs Fitri Indriyani (Tasikmalaya)
Untuk diketahui, keenam kontestan yang lolos di Babak Battle Six tersebut dipilih berdasarkan urutan penilaian yang diberikan dewan juri secara akumulatif.
Tentunya pada babak Battle Six ini akan membuat peserta lebih mempersiapkan diri lebih baik lahi. Hal ini karena nantinya mereka akan menuju jenjang lanjutan dalam merintis karier profesionalnya di ranah musik dangdut Indonesia.
Berita Terkait
-
Wow! Aurelya Dewanda Berencana Reuni dengan Finalis Bintang Suara
-
Lewat Bintang Suara, Aurel Dewanda Wujudkan Mimpi Rilis Single Perdana
-
Aurelya Ratamchia Dewanda Luncurkan Single Perdana di Tengah PPKM Darurat
-
Aurel Bintang Suara Antusias Syuting Video Klip Meski Diguyur Hujan
-
FOTO: Aurel Bintang Suara Bersiap Rilis Single Perdana
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Cantiknya Ayu Ting Ting Recreate Gaya Kim Ji Won di Queen of Tears: Nggak Ada Obat!
-
Go Public! Gilga Sahid Akhirnya Umbar Foto Bareng Happy Asmara
-
Pedangdut yang Heboh Dituding Pelakor WNA Korea, Ini Profil dan Agama Tisya Erni
-
Penyanyi Dangdut Dipinang dengan Uang Panai Rp2 Miliar, Ini Profil Putri DA
-
Nikita Mirzani dan Saipul Jamil Tak Sengaja Ketemu, Aksi Nyosor Bikin Syok: Untung Pacarku Nggak Ikut