Via Vallen Diam-diam Cek Perut Ortu saat Tidur: Takut Mereka Berhenti Napas

Matamata.com - Via Vallen blak-blakan soal ketakutan terbesar hidupnya. Sambil berurai air mata, Via Vallen mengaku sangat khawatir kehilangan sosok orang tuanya.

Tak mau ditinggal pergi ayah dan ibu untuk selama-lamanya, Via Vallen mengaku sering diam-diam masuk ke kamar orang tuanya untuk mengecek perut mereka.

Hal itu dilakukan Via Vallen untuk memastikan bahwa orang tuanya masih bernapas dan dalam keadaan baik-baik saja.

Baca Juga:
Dewi Perssik Ngamuk sampai Labrak Via Vallen, Endingnya Bikin Mewek

"Mudah-mudahan mama sama papa panjang umur. Karena tanpa mereka tahu, sampai sekarang mereka nggak tahu, kenapa setiap aku pulang ke Tanggulangin, aku diam-diam masuk ke kamar. Aku ngecek perut mereka berdua gerak atau enggak. Karena aku takut mereka berhenti napas," kata Via Vallen di sebuah acara televisi.

Sikap Via Vallen tersebut rupanya pernah sesekali kepergok oleh ayahnya. Via Vallen pun hanya bisa menjawab singkat tanpa menjelaskan maksud dari perbuatannya.

"Pernah ketahuan papa bangun, 'Ada apa?'. 'Enggak, nggak apa-apa'. Aku cuma gitu," ujar Via Vallen.

Baca Juga:
Via Vallen Dapat Kejutan Ultah dari Pacar, Kuenya Unik Banget

Seandainya tidak sedang berada di rumah pun, Via Vallen tetap mengecek kondisi orang tuanya lewat CCTV yang dipasang di rumah dan tersambung ke ponselnya.

"Terus kalau aku lagi nggak di rumah, 'kan di rumah aku ada CCTV yang nyambung di HP. Pas papa atau siapa tidur di ruang yang ada CCTV nya itu pasti aku zoom, aku lihatin perutnya gerak atau enggak," kata Via Vallen.

Ada alasan khusus yang mendasari perbuatan Via Vallen tersebut. Sang pedangdut kondang merasa bahwa semua pencapaian yang ia raih sejauh ini terasa tak ada gunanya bila ia kehilangan orang tuanya.

Baca Juga:
Dengar Suara Misterius di Hotel, Via Vallen Teriak Histeris

"Karena saya merasa, kalau punya sesuatu, tapi nggak ada mereka, ya percuma gitu," ujarnya.

Sederet netizen yang mendengar pengakuan Via Vallen itu langsung terenyuh.

"Alhamdulillah masih ada anak berbakti dan punya prinsip yang sama," komentar netizen.

"Aku juga, apalagi orang tua tinggal satu, takut banget kehilangan," timpal netizen yang lain.