Jirayut Kena Imbas usai Thailand Berulah saat Lawan Indonesia di SEA Games: Jangan Bikin Aku Bingung

Matamata.com - Pedangdut asal Thailand Jirayut Afisan menjadi bulan-bulanan netizen Indonesia setelah laga pertandingan final sepak bola SEA Games antara Indonesia dan Thailand.

Hal ini karena Thailand berulah setelah kalah 2 - 5 atas Indonesia. Suporter Thailand rusuh bahkan sampai ada yang memukul manajer timnas U-22 Indonesia Sumardji.

Banyak netizen yang menyerbu Jirayut di postingan Instagramnya bahkan ketika dia tidak sedang membahas pertandingan bola antar kedua negara yang dicintainya. Thailand sebagai tanah air Jirayut, dan Indonesia tempat berkariernya sekarang.

Baca Juga:
Dikasih Hukuman oleh Netizen Indonesia, Jirayut Kalang Kabut Kirim DM Presiden Jokowi Minta Perlindungan

"Jirayut siapa noh yang nendang-nendang manajer timnas! Cepat cari info," tegas netizen.

"Mau kemana lu jirayut,lihat aja bakal kami sekap lu buat jaminan sebelum yang nendang minta maaf," komentar netizen lain.

Dia pun sempat membalas komentar netizen kalau dirinya tidak ikut-ikutan soal sepak bola.

Baca Juga:
Jirayut Kalang Kabut Pulang Mau Dicegat Suporter Timnas Indonesia: Aduhhh...

"Aduh maaf aku nggak ikutan," tegas Jirayut agar tak ikut diserang.

Di postingan terbarunya, Jirayut sampai memberikan klarifikasi lagi. Tampak dia mengunggah fotonya menatap dua bendera yakni Thailand dan Indonesia.

"Wahai netizen jangan bikin aku bingung Aku masih pengen makan nasi uduk," tulisnya sambil menyisipkan emoji ngakak banyak banget.

Baca Juga:
10 Potret Jadul Jirayut, Dulunya Punya Kumis Tipis

Cowok 22 tahun ini juga mengungkapkan perasaannya akibat laga sepak bola SEA Games antara Indonesia vs Thailand.

"Mood aku sekarang antara sedih dan senang kalau sedih karna Thailand kalah kalau senang karena Indonesia menang berat jadi jirayut," tambahnya.

Sekilas tentang profil Jirayut, dia asli Afisan Jehderamae dan lahir pada 24 Februari 2001.

Sosoknya mulai dikenal di Indonesia setelah mengikuti ajang D'Academy Asia musim 4. Meski tak menang, dia dilirik pihak TV untuk jadi pembawa acara hingga akhirnya itu yang menjadi batu pijakan masuk ke dunia entertainment Indonesia.