Matamata.com - Sundari Soekotjo adalah penyanyi keroncong terbaik di Tanah Air. Perempuan 55 tahun ini bahkan telah merayakan 40 tahun kariernya sebagai penyanyi.
Dalam perayaannya itu, Sundari Soekotjo merilis album bertajuk 40 Tahun Berkarya. Album tersebut menggondol penghargaan di ajang AMI Awards.
Di 2020 ini, Sundari Soekotjo akan kembali merilis album terbaru. Namun sebelum merilis album yang rencananya dirilis pada akhir 2020, pelantun "Hati Menangis" ini merilis dua single terlebih dahulu.
Pertama lagu bertajuk "Wanita Indonesia", sebuah karya komposer legendaris keroncong Budiman BJ. Lagu kedua berjudul "Kenangan Terindah" karya Irfan Aulia dari band Samsons, yang sangat populer ketika dinyanyikan oleh Bams.
Menariknya, di lagu "Kenangan Terindah", Sundari Soekotjo menggandeng putrinya yang juga penyanyi keroncong, Intan Soekotjo.
"Kenangan Terindah" versi keroncong ini kemudian diaransemen dengan begitu apik oleh keroncong orkestra Iswandaru Budiman.
Pemilihan lagu "Kenangan Terindah" dan mendapuk Intan sebagai rekan duet diakui Sundari Soekotjo untuk memperkenalkan musik keroncong kepada kaum milenial.
"Harapannya agar musik keroncong selalu abadi dan mendapat warna
baru dari generasi muda tanpa melupakan warna asli dari musik keroncong itu sendiri," kata Sundari Soekotjo, seperti dalam rilis yang diterima Suara.com.
"Akan lebih bermakna jika musik budaya Indonesia ini dapat dilestarikan secara turun temurun yang disesuaikan dengan perkembangan zaman. Sudah saatnya untuk meluaskan wawasan dan terbuka dengan inovasi baru," katanya menambahkan.
Sementara Gema Nada Pertiwi (GNP) selaku produser album ini berharap pilihan mengemas "Kenangan Terindah" dalam versi keroncong ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemar musik yang selama ini belum terlalu mengenal musik keroncong untuk dapat menikmati keroncong melalui lagu yang sudah sangat akrab di telinga mereka.
"Kenangan Terindah" versi Intan dan Sundari Soekotjo ini dapat didengarkan mulai 13 November 2020 di berbagai platform streaming digital seperti Apple Music, YouTube Music, Spotify, LangitMusik, Joox dan lainnya. (Ferry Noviandi)
Berita Terkait
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
14 Potret Rumah Mewah Desiree Tarigan Ibunda Bams Eks Samsons, Penuh Keramik dan Bunga Mawar
-
Bams eks Samsons Bongkar Alasan Ceraikan Istri: Gue Gak Bisa Terima
-
Ada yang Kebablasan, Bams eks Samsons Akhirnya Bongkar Penyebab Ceraikan Istri
-
Tya Ariestya Ketemu Penjual Sayur Ganteng di Pasar, Mirip Thariq Halilintar?
Terpopuler
-
Miliki Wajah Glowing dan Tubuh Ideal, Melliza Putri Lakukan Perawatan Khusus di Dermaster
-
Erick Thohir: Atlet SEA Games Harus Tunjukkan Kedigdayaan Indonesia
-
Satgas Telusuri Dugaan Kerusakan Hutan Penyebab Banjir dan Longsor di Sumatera
-
ESDM Identifikasi 23 Izin Tambang di Tiga Provinsi Terdampak Banjir dan Longsor
-
Menkeu Siapkan Dana Tambahan, Tunggu BNPB Ajukan Anggaran Penanganan Banjir Sumatera
Terkini
-
Ketika Cerita Bertemu Nada: Inovasi Massive Music yang Mengubah Proses Musikal Film
-
Kolaborasi Netflix dan Dee Lestari: Tiga Novel Ikonis Diadaptasi Menjadi Original Series
-
JAFF Market 2025: Kolaborasi Amar Bank dan JAFF Market, Bawa Semangat Film Indonesia Mendunia
-
Dari Identitas hingga Realita Sosial: MAXstream Studios Hadirkan Film Pendek Terbaik Program Secinta Itu Sama Indonesia
-
Transformasi Pencarian Musik: Massive Music Tawarkan Solusi Berbasis Data di JAFF Market 2025