Yohanes Endra | MataMata.com
Potret Lea Ciarachel pemeran Zahra di Suara Hati Istri [Instagram/leaciarafx]

Matamata.com - Jagat maya kembali heboh dengan pembicaraan mengenai sinetron berjudul "Zahra". Pasalnya, sinetron yang tayang di Indosiar tersebut mengangkat tema poligami dan menggaet seorang aktris di bawah umur.

Sinetron "Zahra" juga mencuri perhatian para artis dan sutradara Tanah Air, lho! Peran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) pun dipertanyakan dengan lolosnya aktris di bawah umur yang memerankan karakter istri.

Fakta Sinetron "Zahra". (Instagram/indosiar)

Sebenarnya apa yang membuat sinetron "Zahra" begitu kontroversial sehingga mengundang kritik? Simak fakta-faktanya berikut ini.

Baca Juga:
Viral Curhatan Lea Ciarachel Soal Kontroversi Zahra, Reaksinya Tak Terduga

1. Sinopsis Sinetron "Zahra"

Zahra Jadi Istri Ketiga Tirta. (Instagram/indosiar)

Sinetron "Zahra" yang merupakan bagian dari Mega Series "Suara Hati Istri" baru tayang pada 24 Mei 2021. Kisahnya bikin geger karena menampilkan seorang gadis berusia 15 tahun bernama Zahra yang dipaksa menikah dengan Pak Tirta.

Zahra merupakan anak dari seorang buruh tani. Sedangkan Pak Tirta merupakan juragan kaya yang telah memiliki dua istri. Karena Pak Tirta membayar biaya rumah sakit ayahnya, Zahra tak bisa menolak ajakan untuk menjadi istri ketiga. Apabila menolak, ayah Zahra terancam dipenjara. Zahra rupanya tidak mendapat sambutan baik dari dua istri Tirta. Bahkan keduanya suka membuat Zahra menderita, tetapi pura-pura baik saat di depan Tirta.

Baca Juga:
Sinetron Zahra Indosiar Viral, Andi Soraya Pamer Keakraban Pemain Dinyinyir

2. Foto Cuplikan Adegan di YouTube Indosiar Bikin Geger

Judul dan Foto Sinetron "Zahra" Bikin Geger. (YouTube/Indosiar)

Sebagai televisi yang menayangkan sinetron "Zahra", Indosiar membagikan sejumlah cuplikan berdurasi 3 menit melalui saluran YouTube. Tampak adegan mesra tokoh Tirta dan Zahra terpampang jelas sebagai thumbnail.

Judul-judul cuplikan videonya juga dinilai provokatif. Tak ayal puluhan bahkan ratusan ribu pengguna YouTube telah menontonnya.

Baca Juga:
Kritik Sinetron Zahra, Zaskia Adya Mecca: Tugas Kita Mengawal TV Nasional!

3. Usia Aktor dan Aktris "Zahra" Jadi Sumber Protes Netizen

Beda Usia Zahra dan Tirta. (Instagram/indosiar)

Protes mulai bermunculan ketika terkuak fakta mengenai usia aktris pemeran tokoh Zahra, Lea Ciarachel. Lea yang berperan sebagai istri ketiga Tirta ternyata masih berusia 15 tahun.

Selain itu, usia Panji Saputra yang berperan sebagai Tirta adala 39 tahun. Indosiar kemudian dituding menayangkan hal-hal berbau pedofil yang sebenarnya telah diatur dalam Undang-Undang tentang perlindungan anak.

Baca Juga:
Sinetron Zahra Dihujat, Panji Saputra: Nggak Suka Skip, Susah Amat!

4. Kesamaan "Zahra" dengan Sinetron Lawas "Inayah"

Beda Kontroversi "Zahra" dan "Inayah". (instagram/dunia_tv)

Sinetron "Zahra" mengingatkan para penonton sinetron lawas "Inayah" karena dianggap memiliki kesamaan cerita. Sinetron "Inayah" yang diperankan Shandy Aulia juga menceritakan tentang perempuan muda yang dinikahi pria dengan banyak istri.

Namun protes yang dilayangkan untuk dua sinetron tersebut adalah dua hal berbeda. Mengutip dari akun Instagram @dunia_tv, apabila "Suara Hati Istri" diprotes karena usia pemeran Zahra, "Inayah" dikritik lantaran menampilkan banyak wanita berhijab sebagai pemeran antagonis.

5. Reaksi Para Pemain "Zahra" Setelah Ramai Diprotes

Para Pemain "Zahra" Bantah Ajarkan Poligami. (YouTube/Indosiar)

Melalui saluran YouTube Indosiar, Lea Ciarachel menegaskan bahwa sinetron "Zahra" tidak mengajarkan berpoligami. Sebaliknya, Lea berpendapat bahwa sinetron yang dibintanginya mengajarkan agar seorang laki-laki bersikap adil apabila telah memutuskan untuk memiliki banyak istri.

Panji Saputra pun meberikan pendapat serupa. Menurut pemeran Tirta tersebut, sinetron "Zahra" memperlihatkan bagaimana seharusnya sikap seorang laki-laki sebagai kepala rumah tangga.

6. Sinetron 'Zahra' Tuai Protes Dari Artis Tanah Air

Artis-artis Tanah Air Beri Kritik Sinetron "Zahra". (Instagram/indosiar)

Sejumlah kritik dilayangkan pelaku dunia hiburan Tanah Air untuk sinetron "Zahra". Ernest Prakasa yang dikenal sebagai sutradara mengingatkan Indosiar untuk tidak hanya memikirkan rating.

Sedangkan Zaskia Adya Mecca mengkritik orangtua Lea yang mengizinkan sang putri berperan tidak sesuai usia. Indah Permatasari pun terang-terangan menyindir KPI yang meloloskan penayangan sinetron "Zahra".

7. KPI Akhirnya Bertindak

KPI Tegur Indosiar. (Instagram/indosiar)

Setelah menuai sejumlah protes, KPI akhirnya mengambil keputusan. Sinetron "Zahra" yang merupakan bagian dari mega series "Suara Hati Istri" telah berencana untuk menggantikan Lea dengan akrtis lain dengan mempertimbangkan usia.

Ketua KPI, Mulyo Hadi Purnomo mengungkap apabila Indosiar berlapang dada menerima kritik dan saran dari masyarakat. Indosiar disebut juga berjanji untuk lebih memperhatikan usia aktris atau aktor dengan karakter yang diperankan.

Bagaimana pendapat kalian?

Kontributor: Neressa Prahastiwi

Load More