Matamata.com - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa rencana pembangunan ulang Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih sebatas wacana dan belum mencapai kesimpulan akhir.
“Mungkin masih belum pada satu kesimpulan,” ujar Dasco usai menghadiri sebuah acara di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (9/10).
Meski demikian, ia menyampaikan bahwa DPR RI mendorong pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, agar memberikan perhatian terhadap kondisi bangunan pesantren lain yang sudah berdiri cukup lama.
Menurut Dasco, banyak pesantren dengan bangunan tua yang memerlukan dukungan pemerintah untuk mencegah potensi bahaya serupa dengan insiden di Ponpes Al Khoziny.
“Soal ranah hukum kan itu urusan polisi, tapi yang penting kita memitigasi bagaimana pesantren yang ada tidak terjadi lagi seperti itu,” katanya.
Sebagai informasi, bagian mushala Ponpes Al Khoziny yang berdiri sejak tahun 1920 dan menampung sekitar 1.200 santri ambruk hingga menyebabkan 63 korban meninggal dunia. Pemerintah sebelumnya menyatakan akan membangun ulang ponpes tersebut melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Menteri Dody mengatakan, pembangunan ulang itu akan didanai dari APBN, namun tetap membuka kemungkinan adanya bantuan dari pihak swasta. (Antara)
Berita Terkait
-
Dasco Desak Kemendagri Nonaktifkan Sementara Bupati Aceh Selatan Usai Sorotan Publik
-
Pemerintah Pacu Pertumbuhan, Target Belanja Januari Rp116 Triliun
-
Belanja Program Prioritas 2025 Lampaui Rp600 Triliun, Kemenkeu: Sudah Terserap 65,8 Persen
-
DPR Tinjau Pabrik Ban Michelin di Bekasi, Minta Proses PHK Dihentikan Sementara
-
DPR Desak Pemerintah Tuntaskan Evakuasi Korban Ponpes Sidoarjo hingga Tuntas
Terpopuler
-
Jelang Nataru, Wapres Gibran Pastikan Keandalan Listrik Kepulauan Nias
-
Huntap Korban Bencana di Tapanuli Tengah Mulai Dibangun, Mendagri Tekankan Gotong Royong
-
Kapolri Pastikan Keamanan Nataru di Stasiun Tawang Semarang
-
Wapres Gibran Dorong Percepatan Pembangunan Jembatan Gantung Sungai Gomo
-
Tempe Dinilai Berpotensi Jadi Alat Gastrodiplomasi Indonesia
Terkini
-
Jelang Nataru, Wapres Gibran Pastikan Keandalan Listrik Kepulauan Nias
-
Huntap Korban Bencana di Tapanuli Tengah Mulai Dibangun, Mendagri Tekankan Gotong Royong
-
Kapolri Pastikan Keamanan Nataru di Stasiun Tawang Semarang
-
Wapres Gibran Dorong Percepatan Pembangunan Jembatan Gantung Sungai Gomo
-
Tempe Dinilai Berpotensi Jadi Alat Gastrodiplomasi Indonesia