Matamata.com - Presiden RI Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto untuk menyiapkan lebih dari 2.000 tenaga profesional muda yang siap bekerja di sektor strategis, baik di BUMN maupun di perusahaan swasta nasional.
Arahan tersebut disampaikan Presiden saat memimpin rapat terbatas di Kediaman Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10). Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, melalui akun resmi Instagram @sekretariat.kabinet, menjelaskan bahwa langkah ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah dalam memperkuat ekosistem talenta nasional.
“Presiden menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar dalam waktu dekat ini siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional,” ujar Teddy dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Pemerintah menilai percepatan pembentukan sumber daya manusia unggul menjadi kunci dalam menghadapi kompetisi industri masa depan yang semakin ketat. Selain meningkatkan kapasitas individu, inisiatif ini juga diharapkan memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
Sebelumnya, pada Juli lalu, Presiden Prabowo telah mengumpulkan 82 profesional muda yang terpilih melalui proses seleksi ketat oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Para peserta berasal dari berbagai universitas terkemuka di dalam dan luar negeri, dan tergabung dalam program Presidential Fellowship in Economics and Business Leadership yang digagas langsung oleh Presiden.
Program tersebut bertujuan mencetak pemimpin muda di bidang ekonomi dan bisnis yang memiliki kualitas, integritas, serta visi kepemimpinan yang kuat. Pemerintah berharap inisiatif ini dapat melahirkan generasi baru pemimpin nasional yang adaptif terhadap perubahan global.
Dalam rapat terbatas tersebut, turut hadir sejumlah menteri, di antaranya Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, serta Jaksa Agung ST Burhanuddin. Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo juga hadir mendampingi. (Antara)
Berita Terkait
-
Prabowo Jenguk Korban Kecelakaan Mobil Pengantar MBG di RSUD Koja
-
Mentan Laporkan 44 Ribu Ton Beras Bantuan untuk Sumatera, Presiden Beri Apresiasi
-
Kepala BGN Laporkan Insiden Mobil MBG di Jakut kepada Presiden Prabowo
-
Ulama Aceh Minta Presiden Tetapkan Bencana Nasional di Tiga Provinsi Sumatera
-
Presiden Prabowo Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games, Kirim Salam dan Siapkan Bonus Rp1 Miliar
Terpopuler
-
Bisnis Kuliner Dibakar di TMP Kalibata, A. Hadiansyah Lubis Desak Pihak Terkait Usut Tuntas
-
Tim Gabungan Tangkap Tiga Terduga Pemburu Rusa di Pulau Komodo
-
Prabowo Jenguk Korban Kecelakaan Mobil Pengantar MBG di RSUD Koja
-
Atalia Praratya Dijadwalkan Hadiri Sidang Perdana Gugatan Cerai di PA Bandung
-
Polri Bidik Korporasi Pembalakan Liar Penyebab Banjir Sumut dengan Jerat Pidana Lingkungan dan TPPU
Terkini
-
Tim Gabungan Tangkap Tiga Terduga Pemburu Rusa di Pulau Komodo
-
Prabowo Jenguk Korban Kecelakaan Mobil Pengantar MBG di RSUD Koja
-
Atalia Praratya Dijadwalkan Hadiri Sidang Perdana Gugatan Cerai di PA Bandung
-
Polri Bidik Korporasi Pembalakan Liar Penyebab Banjir Sumut dengan Jerat Pidana Lingkungan dan TPPU
-
Zulhas Optimistis TPST Bantargebang Bersih Sampah dalam Dua Tahun lewat Skema WTE