5 Potret Cantik Maria Hamasaki, Artis Jepang yang Bunuh Diri karena Dibully

Matamata.com - Artis Jepang Maria Hamasaki ditemukan meninggal dunia. Dipastikan Maria meninggal dunia karena bunuh diri. Artis cantik itu ditemukan tewas pada tanggal 28 Agustus lalu di rumahnya yang berada di Tokyo, Jepang.

Diketahui sebelumnya Maria menjadi sasaran bully netizen karena tak mengenakan masker. Kepolisian menduga penyebab Maria bunuh diri karena malu dan tak tahan dengan bully-an netizen.

Maria diketahui sudah lama terjun ke dunia entertainment dan terkenal dengan kecantikannya. Berikut 5 potret cantik Maria Hamasaki semasa hidupnya.

Baca Juga:
Diduga Bunuh Diri, Aktor Jepang Haruma Miura Meninggal Dunia

1. Terkenal lewat program reality show Bachelor Japan

Nama Maria Hamasaki dikenal publik usai berpartisipasi dalam reality show Bachelor Japan atau 'Ikinari Marriage'. Gadis kelahiran 23 tahun lalu itu dipasangkan dengan seorang pria dalam acara yang tayang di AbemaTV ini.

Ia dan pasangannya harus menghabiskan waktu satu bulan seolah-olah menjadi pengantin baru.

Baca Juga:
Komedian Jepang Ken Shimura Meninggal Dunia usai Terinfeksi Virus Corona

2. Seorang model dan pebisnis

Tak hanya menjadi seorang aktris, Maria juga dikenal sebagai seorang model cantik. Meski sudah terkenal, Maria masih menggeluti dunia bisnis dengan menjual produk kosmetik dari Korea Selatan.

Maria di mata keluarganya adalah sosok pekerja keras.

Baca Juga:
Jelang Pernikahan, Intip 4 Potret Prewed Kinal Eks JKT48 ala Tradisi Jepang

3. Reality Show dihentikan

Mendengar kabar kematian Maria, tim produksi reality show yang baru tayang pada 1 Agustus lalu memutuskan untuk menghentikan acara tersebut.

"Kami, para staf, mengucapkan belasungkawa secara mendalam," begitu isi pernyataan AbemaTV.

4. Dibully karena tak pakai masker

Bully tersebut berawal saat Maria terlihat ke luar rumah tanpa memakai masker. Ia langsung menjadi sasaran bully netizen.

Diduga Maria merasa tertekan terhadap bully-an yang terus dialamatkan kepadanya.

5. Ditemukan meninggal di rumahnya

Polisi telah melakukan penyelidikan terkait kematian Maria. Polisi tak menemukan adanya indikasi kekerasan atau pembunuhan.

Diduga kuat, Maria sengaja mengakhiri hidupnya karena tak tahan menjadi bahan bully-an.

Catatan Redaksi:

Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.