Matamata.com - Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan keluar dari kerajaan Inggris pada awal tahun ini. Keputusan tersebut sempat menggegerkan publik. Banyak yang bertanya-tanya apa alasan yang membuat Meghan dan Harry meninggalkan kerajaan dan menjadi warga sipil.
Meski awalnya Ratu Elizabeth II tak setuju, namun akhirnya wanita 94 tahun itu mengizinkan pasangan yang menikah di tahun 2018 silam itu untuk keluar dari istana.
Banyak rumor beredar jika Meghan tak dianggap sebagai anggota kerajaan hingga membuat ibu satu anak itu sakit hati. Pada suatu kesempatan saat memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia, Meghan menyampaikan pernyataan yang menarik perhatian publik.
Baca Juga:
Teken Kontrak Netflix Rp 2 Triliun, Meghan Markle - Pangeran Harry Dicibir
Pasalnya dalam pernyataan tersebut, Meghan membicarakan jadi orang yang paling teraniaya dan tersakiti di tahun 2019. Ia mengaku sering mendapat perundungan di media sosial. Dilansir dari E!News, Meghan mengaku tahu jika dirinya kerap dihujat oleh publik. Tentu hal ini membuatnya sakit hati.
"Saya disebut pada 2019 menjadi orang paling tersakiti di dunia, [baik oleh] pria maupun perempuan. Kini delapan bulan setelahnya, saya bahkan tak muncul [di publik]. Saya cuti hamil atau dengan bayi saya," kata Meghan dalam seminar Teenager Therapy dalam rangka World Mental Health Day.
Meghan mengaku peduli dengan kesehatan mental karena ia sendiri merasakan dampak buruk dari mental yang tidak sehat. "Kita semua tahu bagaimana rasanya disakiti. Kita semua tahu apa rasanya diasingkan atau sejenisnya. Kita semua memikirkannya," kata Meghan.
Baca Juga:
Alasan Meghan Markle Tinggalkan Istana, Merasa Tak Dianggap Sang Ratu?
Menjadi istri dari Pangeran Harry bukanlah hal mudah, banyak peraturan istana yang harus dipatuhi. Belum lagi jadi perbincangan publik dan digosipkan dengan kabar yang tak sesuai fakta. Hal ini membuat Meghan merasa tertekan.
Tak dipungkiri, hal tersebut mempengaruhi kesehatan mentalnya. Dalam acara seminar tersebut, Meghan mengingatkan kepada masyarakat untuk peduli dengan kesehatan mental.
Kini Meghan dan Harry menghabiskan waktu di Los Angeles, Amerika Serikat dan menjadi warga biasa. Meghan merasa jauh merasa tenang saat ini dan fokus untuk merawat putranya, Archie.
Baca Juga:
Wow! Meghan Markle Bakal Dibayar Rp 745 M Kalau Main Film Lagi
Berita Terkait
-
Merasa Nyaman di AS, Pangeran Harry Pertimbangkan Ganti Kewarganegaraan
-
Raja Charles Didiagnosis Mengidap Kanker, Pangeran Harry Tiba di London Tanpa Meghan Markle
-
Pangeran Harry Menang Gugatan Rp2,7 Miliar, Sebut Kemenangan Penting
-
Makin Panas, Pangeran William dan Kate Middleton Sudah 7 Bulan Tidak Bicara dengan Pangeran Harry
-
Kate Middleton Cegah Rencana Meghan Markle Hadir di Penobatan Raja Charles, Pangeran Harry Pergi Sendiri?
Terpopuler
-
Fadly Faisal Dihujat gegara Belakangi Wajah Duta SO7 saat Tampil, Dibela Fans: Sombong dari Mana Sih?
-
Foto Bareng Keanu Massaid di Barcelona, Angelina Sondakh Ingat Adjie Massaid: Senyumnya Mirip!
-
Terlihat Tegar, Geni Faruk Pernah Nangis Ngeluh Capek Punya 11 Anak
-
Tarif Band Gilga Sahid Suami Happy Asmara Capai Rp310 Juta per Manggung, Tuai Sindiran Pedas: Berasa Sekelas Agnez Mo
-
Uut Permatasari Goyang Erotis Padahal Istri Perwira Polisi: Walaupun Kamu Artis, Tolong Kurangi!
Terkini
-
Kontroversi Timnas U-23 vs Uzbekistan: Benarkah Akan Diulang?
-
5 Film Bollywood Tayang Bulan April 2024, Bertabur Bintang dari Akshay Kumar Sampai Ajay Devgn
-
Rapper Dengan 1 Juta Fans Masuk Islam, Ucap Syahadat di Masjid Raja Fahad
-
6 Film Bollywood Tayang Bulan Maret 2024, Ada yang Dibintangi Ajay Devgn Sampai Kareena Kapoor
-
5 Film Bollywood Tayang Bulan Februari 2024, Ada yang Dibintangi Aktor Ganteng Shahid Kapoor