Nur Khotimah | MataMata.com
Lesti Kejora dan Baby Leslar. (Instagram/@rizkybillar)

Matamata.com - Lesti Kejora belum lama ini mengunggah potret menggemaskan putranya, Muhammad Leslar Al Fatih Billar alias Baby Leslar saat didandani mengenakan pakaian adat Jawa, beskap lengkap dengan blangkon dan sandalnya.

Dari ribuan komentar netizen, selain memuji tak sedikit yang penasaran dengan harga outfit Baby Leslar pakai bekap tersebut.

Banyak yang menduga kalau harganya pasti fantastis, mengingat Baby Leslar biasanya menggunakan baju-baju branded dengan harga mahal.

Baca Juga:
Ustaz Abdul Somad Jawab Tragedi Dideportasi Singapura, Ungkap Fakta Lain soal Isu Radikalisme

Potret Baby Leslar Pakai Baju Adat Jawa (Instagram/@rizkybillar)

Tapi kali ini tebakan netizen salah, ternyata untuk satu set beskap bayi itu harganya sangat terjangkau.

Akun Instagram @leslaralfatih_fashion mengungkapkan harga sebenarnya beskap bayi yang dipakai Baby Leslar ternyata hanya ratusan ribu.

"Gift by @l2w.id  A L, Beskap bayi 130.000,00 IDR," tulis akun itu di kolom caption postingannya pada Jumat (3/9/2022).

Baca Juga:
5 Film Rachel Amanda, Perannya di Mencuri Raden Saleh Menarik Banget

Harga baju beskap Baby Leslar anak Lesti Kejora. (Instagram/@leslaralfatih_fashion)

Beragam komentar netizen muncul tahu harga outfit Baby Leslar sangat terjangkau. Beberapa juga menyanjung karena meski harganya terbilang murah namun saat dipakai anak Lesti Kejora dan Rizky Billar itu jadi terlihat mewah dan mahal.

"Masya Allah harganya terjangkau, tetapi mmbuat Abang L ganteng banget gemmes," sanjung netizen.

 "Dipake Baby L kelihatan mewah dan mahal," komentar netizen lain.

Baca Juga:
Soimah Bikin Foto Keluarga Pakai Adat Jawa, Posenya Kocak Banget: Anaknya Kok Nurut Aja?

"Masya Allah Abang Fatih pakai baju apapun selalu ganteng dan keren," tambah yang lain.

"Harga terjangkau tapi dipake Fatih malah keliatan mehong, Masya Allah," nilai netizen lain.

Baca Juga:
6 Potret Babymoon Artis di Luar Negeri, Istri Aditya Zoni Diajak Jalan-Jalan ke Turki

Kontributor: Tinwarotul Fatonah
Load More