Matamata.com - Menteri Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bahwa tidak ada dana negara yang digunakan oleh istrinya selama perjalanan ke Eropa yang berlangsung pada 30 Juni hingga 14 Juli 2025.
“Saya sampaikan satu rupiah pun tidak ada dari uang negara, satu rupiah pun tidak ada uang dari pihak lainnya,” kata Maman usai bertemu Deputi Informasi dan Data Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Eko Marjono, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (4/7/2025).
Penegasan itu disampaikan Maman menyusul beredarnya surat berkop Kementerian UMKM yang meminta dukungan kepada Kedutaan Besar RI di beberapa negara Eropa—seperti Sofia, Brussel, Paris, Bern, Roma, dan Den Haag—serta Konsulat Jenderal RI di Istanbul, untuk kegiatan istrinya, Agustina Hastarini.
Surat tersebut menjadi sorotan publik dan menuai kritik karena sang istri bukan pejabat kementerian.
Maman pun menepis tudingan tersebut dan menunjukkan bukti bahwa seluruh biaya perjalanan, termasuk tiket pesawat, konsumsi, katering, hingga sewa kendaraan, dibayar dari rekening pribadi istrinya.
“Saya sampaikan dokumen-dokumen pembayaran tiket langsung dari rekening pribadi istri saya, itu satu. Kedua, uang makan, dan untuk katering istri saya makan di sana, dan sewa kendaraan, dari rekening istri saya pribadi,” jelasnya.
Ia juga menyebut bahwa pemesanan hotel sudah dilakukan sejak Mei dan seluruh biayanya ditanggung secara mandiri.
“Artinya, tidak ada sedikit pun niat kami dari awal menggunakan fasilitas-fasilitas siapa pun. Itu dulu ya, jadi saya mohon kepada teman-teman karena ini sudah menyangkut harga diri saya,” tegasnya.
Maman tiba di Gedung Merah Putih KPK pukul 15.05 WIB menggunakan mobil berpelat RI 27, dan menyatakan bahwa kedatangannya adalah inisiatif pribadi untuk menyerahkan dokumen-dokumen pendukung guna meluruskan polemik yang berkembang.
Ia kemudian meninggalkan gedung KPK sekitar pukul 16.02 WIB menggunakan kendaraan yang sama. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
-
Pemerintah Targetkan Belanja Masyarakat Akhir Tahun Tembus Rp110 Triliun
-
Pemerintah Sebut Danantara dan AS Jajaki Kerja Sama Akses Mineral Kritis
-
Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri Pasca-insiden Pengibaran Bendera GAM
-
Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Pengamat Ingatkan Pemerintah Waspadai Normalisasi Simbol Separatisme di Aceh
Terkini
-
Pemerintah Targetkan Belanja Masyarakat Akhir Tahun Tembus Rp110 Triliun
-
Pemerintah Sebut Danantara dan AS Jajaki Kerja Sama Akses Mineral Kritis
-
Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri Pasca-insiden Pengibaran Bendera GAM
-
Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Pengamat Ingatkan Pemerintah Waspadai Normalisasi Simbol Separatisme di Aceh