Tompi (MataMata.com/Evi Ariska)

Matamata.com - Musisi sekaligus Dokter Tompi ikut berkomentar perihal wacana pembebasan narapidana di tengah wabah Corona. 

Dilansir dari akun Twitter Tompi, ia berpendapat jika wacana tersebut justru akan memperburuk keadaan.

"Mencegah penularan Corona itu bukan dengan membebaskan napi wahai tuan menteri. Napi itu secara otomatis sudah di-lockdown, mereka aman dalam isolasi, cegah kontak dari luar. Kalau tak sanggup memeriksa pengunjung ya tiadakanlah kunjungan," kata Tompi.

Baca Juga:
Menurut Tompi Virus Corona Bisa Sembuh Sendiri, Syaratnya...

"Bila tuan menteri bebaskan mereka, lalu mereka di luar sana kontak, tetap saja akan kena Corona. Nanti negara makin pusing ngurusinnya. Kasus yang ada saja sudah bikin sakit kepala," imbuh penyanyi Menghujam Jantungku itu. 

Tompi tanggapi pembebasan napi saat wabah Corona (Twitter/@dr_tompi)

"Sekali lagi, cara memutuskan rantai penularan Corona biar tuan-tuan di bidang medis dan kesehatan komunitas yang leading. Semoga masukan ini bermanfaat," pungkas Tompi. 

Tak berselang lama, cuitan Tompi langsung disambut ratusan komentar netizen di media sosial.

Baca Juga:
Tompi Usul Pemerintah Tetapkan Status Lockdown untuk Indonesia

"Aku sangat setuju dengan mas @dr_tompi napi itu sudah di-lockdown, mereka aman dalam isolasi asal tiadakan pengunjung," komentar netizen @WRAG226.

"Silahkan cek kapasitas penjara, bandingkan dengan jumlah penghuni yang ada. Dokter pasti lebih cerdas dalam membuat analisis resiko," kata akun lain @budisukaesih. 

Baca Juga:
Hari Guru Nasional, Tompi Kritisi Kebijakan Pendidikan

"Social distancing itu buat kita-kita yang di luar, kalau napi dipenjara yang udah di sono dari jaman belum Corona ya nggak perlu asal nggak ada kontak," imbuh netizen @melianasution.

"Mungkin kan bisa menghemat pengeluaran untuk kasih makan napi, bisa dipergunakan buat yang lainnya," jelas akun @Sapto0918.

Load More